Tim Uber Indonesia
Tim Thomas dan Uber Indonesia raih kemenangan pada pertandingan penyisihan grup putaran final di Wuhan Sports Gymnasium Center, Senin (21/5).
Tim Thomas pastikan meraih kemenangan atas Inggris usai unggul 3-1, sedangkan tim Uber Indonesia berhasil membungkam Afrika Selatan dengan skor akhir 5-0
Kemenangan 3-1 tim Thomas diraih setelah M. Ahsan/Alvent Yulianto menang atas Chris Langridge/Nathan Robertson. Sebelumnya Ahsan/Alvent bertanding, Taufik Hidayat lebih dulu menyumbang poin untuk Indonesia. Taufik menang atas Carl Baxter dengan skor 21-12 dan 21-16 dalam tempo 35 menit. Kemenangan Taufik tersebut membuat Indonesia unggul 2-1 atas Inggris.
Ahsan/Alvent pun bisa menjadi penentu kemenangan Indonesia. Namun, mereka mendapatkan perlawanan ketat dari Langridge/Robertson. Ahsan/Alvent kalah 19-21 di set pertama.
Pertarungan alot sempat terjadi di awal-awal set kedua. Kedudukan sempat berada pada posisi sama kuat; 9-9. Namun, Ahsan/Alvent bangkit dan unggul jauh 18-10. Mereka akhirnya menutup set kedua dengan kemenangan 21-12.
Pada set penentuan, pertarungan ketat kembali terjadi. Ahsan/Alvent sempat unggul 12-8, namun Langridge/Robertson membalikkan keadaan menjadi 12-14. Kejar-mengejar poin kemudian terjadi dan skor menjadi sama kuat 19-19. Tetapi, Ahsan/Alvent akhirnya berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 21-19 setelah pukulan Robertson mengenai net.
Sebelumnya, Indonesia mendapatkan poin pertama setelah Simon Santoso sukses mengalahkan Rajiv Ouseph 21-19 dan 21-9. Namun, Inggris berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah Chris Adcock/Andrew Ellis menang 21-19, 14-21, dan 21-17 atas Markis Kido/Hendra Setiawan.
Sementara tim Uber Indonesia sudahi perlawanan Afrika Selatan melalui dua pasangan ganda putri mereka, Nitya Krishinda/Anneke Feinya dan Greysia Polii/Meiliana Jauhari, menyempurnakan kemenangan Indonesia atas Afrika Selatan. Dengan demikian, secara total Indonesia menang dengan skor 5-0 atas Afsel.
Sebelumnya, kemenangan Indonesia sudah dipastikan oleh tunggal putri ketiga, Lindaweni Fanetri. Ia menang 21-5 dan 21-8 atas Annari Viljoen. Lindaweni hanya membutuhkan waktu 20 menit untuk menundukkan lawannya tersebut.
Pada pertandingan berikutnya, Nitya/Anneke sukses mengalahkan Stacey Doubell/Kerry-Lee Harrington dalam waktu 20 menit. Ganda putri pertama Indonesia itu tidak menemui kesulitan, mereka menang dengan skor 21-5 dan 21-5.
Kemenangan Indonesia pun sempurna berkat Grace/Meiliana yang memperoleh kemenangan dengan skor 21-2 dan 21-12.
Dua poin Indonesia lainnya disumbangkan oleh dua tunggal putri pertama, Maria Febe Kusumastuti dan Adrianti Firdasari. Maria menang 21-9 dan 21-9 atas Harrington. Sementara Firda menundukkan Doubell 21-9 dan 21-5. Demikian seperti disaksikan langsung oleh reporter detikSport, Femi Diah, di Wuhan Sports Gymnasium Center.(h/net)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar