Artis fenomenal Nikita Mirzani memastikan, tak lama lagi, ia akan berpose di majalah kontroversial Playboy Amerika tahun ini.
Ia juga mengaku, sudah melakukan penandatanganan kontrak dan menerima sebagian bayaran honor dengan nilai yang 'lumayan'.
Wanita kelahiran Jakarta, 17 Maret 1986 ini menuturkan, penampilan seksi Nikita nantinya, bukan untuk dipampang sebagai cover, melainkan hanya untuk bagian dalam majalah dan foto di kalender. Majalahnya pun, tidak akan beredar di Asia.
Ia bahkan sudah merencanakan kostum yang akan digunakan untuk pemotretannya itu. "Pengennya sih nggak ada piece-nya," katanya sambil tertawa.
Karena itulah ia berharap majalah yang akan memuat fotonya tidak beredar di Indonesia. "Mudah-mudahan nggak masuk Indonesia," ujarnya.
Namun, tak lama kemudian Niki sapaan akrabnya meralat ucapannya. Ia mengaku belum mengetahui pasti, bagaimana konsep pemotretan itu.
Yang jelas, bintang film Tali Pocong Perawan 2 itu sudah siap dengan segala konsekuensi yang diterimanya. Keluarga pun sudah mengizinkan, bahkan tantenya sendiri yang mempromosikan foto-foto terbaru Niki pada kenalannya yang ternyata orang Playboy.
Kalaupun ada kontroversi, kata Niki, itu urusan belakangan. "Pasti ada yang suka dan tidak. Jalani saja. Lagian cuma foto saja, kan enak diliatin," ujarnya enteng.
Sayang, hingga saat ini ia belum mendapat kepastian kapan bisa berangkat untuk pemotretan. Pasalnya, ia masih terganjal kasus hukum soal penganiayaan terhadap Olivia dan Beverly Sandie di Papillon Roof Top Kemang Cafe, 5 September tahun lalu. Kasus itu masih diproses di pengadilan dan belum sampai pada kesimpulan maupun putusan.
"Memang pasti pergi ke sana, tapi belum tahu kapan karena terhalang masalah ini. Belum dikasih izin ke luar negeri," katanya.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar