Oik Yusuf/KompasTekno
Di sebidang blok lantai dasar gedung B pusat perbelanjaan Pasaraya Grande Blok M, Jakarta Selatan, sedang dibangun toko yang diklaim bernama Apple Store. Apakah toko itu dibangun sendiri oleh Apple atau oleh mitra lokal di Indonesia?
Pengelola Pasaraya enggan menginformasikan siapa pemilik Apple Store tersebut. "Kami tidak bisa memberi keterangan. Silakan Anda tanya kepada yang bersangkutan," kata juru bicara Pasaraya saat dihubungi, Kamis (11/4/2013).
Erajaya Group yang sedang agresif membangun toko ritel iBox untuk produk Apple mengaku tidak membangun toko di Pasaraya Grande Blok M.
Direktur Marketing and Communications Erajaya Group Djatmiko Wardoyo, saat dihubungiKompasTekno, menjelaskan, pihaknya sedang membangun 35 toko iBox selama 2013 di beberapa kota, termasuk Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Cirebon, Makassar, dan Bali.
"Tapi, yang di Pasaraya Blok M itu bukan punya kita," ujar Djatmiko.
Menurutnya, identitas merek Apple Store itu tidak bisa dipakai seenaknya. Sebab, yang berhak memakai merek Apple Store hanya Apple sendiri.
KompasTekno juga sempat menghubungi peritel produk Apple, eStore. Mereka juga mengaku tidak sedang membangun toko di Pasaraya Grande Blok M. eStore sendiri kini sedang menyiapkan toko baru di Mall Alam Sutera, Tangerang.
Mantan Executive Editor MacWorld Indonesia Aulia Masna, yang kini menjabat sebagai Chief Editor diDailySocial.net, berpendapat bahwa Apple Store tersebut tidaklah dibangun oleh Apple. Salah satu alasannya, menurut Aulia, karena toko tersebut tidak memenuhi tata cara resmi pembangunan Apple Store.
Diduga, pihak yang membangun toko tersebut adalah mitra lokal penjual produk Apple di Indonesia. Siapakah dia? Jawabannya akan terkuak pada 16 Juni 2013, sebagaimana tertulis dalam informasi tanggal pembukaan toko tersebut.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar