Komunitas pemerhati dan penggerak kegiatan anak serta generasi muda "Sahabat Kota" menggelar kegiatan perencanaan "Kota Impian 2035" bagi anak-anak di Kota Kembang.
"Gagasan anak-anak, sebagai generasi penerus bangsa seringkali masih kurang didengar, padahal mereka adalah pelaku pembangunan masa depan, kami mengajar mereka membuat perencanaan Kota Idaman Bandung tahun 2035," kata Direktur Sahabat Kota Kandi Sekarwulan di Bandung, Kamis.
Oleh karena itu, menurut dia, perlu ada implementasi untuk menampilkan suara warga kota yang dalam perencanaan kota masih jarang bagi anak-anak.
"Generasi kita 20-30 tahun kedepan itu anak-anak. Dan mereka harus mengenal, siap dan sadar untuk menjadi agen perubahan bagi kotanya," kata Sekarwulan.
Oleh karena itu, menurut dia, hal tersebut akan mereka implementasikan dengan kegiatan liburan enam hari yang dirancang oleh Sahabat Kota mulai 2-7 Juli 2013.
Kegiatan itu diselenggarakan Sahabat Kota, bekerja sama dengan dan Selasar Sunaryo Art Space dan BCCF (Bandung Creative City Forum) meliputi kegiatan jelajah dan workshop yang diakhiri dengan pertunjukan dan pameran miniatur Kota Bandung impian anak.
"Nanti anak-anak akan diajak untuk menjelajahi sudut-sudut kota dan mencatat peristiwa di baliknya untuk menanamkan kepekaan mereka terhadap isu perkotaan," katanya.
Selain itu anak-anak akan diajak untuk bermimpi dan membuat visi tentang kotanya untuk dibuat sebuah miniatur kota. Anak-anak akan diajak bermimpi dan membuat visi yang kemudian direalisasikan dalam miniatur kota impian mereka di tahun 2035.
Sekar menjelaskan anak-anak akan diproyeksikan sebagai para pemimpin bagi kotanya dan mempersentasikan kotanya dalam pameran. Sebelumnya anak-anak tersebut akan menginap di Desa Ciburial untuk memperkenalkan kehidupan di Desa yang masih alami.
Kegiatan yang bertajuk Riung Gunung : Mari Reka Kota, Kota Impian Anak-anak itu merupakan salah satu program yang dapat mengisi liburan dengan berbagai kegiatan seru yang edukatif.
Ia berharap kegiatan tersebut dapat memberikan kesempatan anak-anak untuk berkreasi, bereksplorasi dan menyampaikan gagasan dalam beragam bentuk ekspresi seni.
"Gagasan anak-anak, sebagai generasi penerus bangsa seringkali masih kurang didengar, padahal mereka adalah pelaku pembangunan masa depan, kami mengajar mereka membuat perencanaan Kota Idaman Bandung tahun 2035," kata Direktur Sahabat Kota Kandi Sekarwulan di Bandung, Kamis.
Oleh karena itu, menurut dia, perlu ada implementasi untuk menampilkan suara warga kota yang dalam perencanaan kota masih jarang bagi anak-anak.
"Generasi kita 20-30 tahun kedepan itu anak-anak. Dan mereka harus mengenal, siap dan sadar untuk menjadi agen perubahan bagi kotanya," kata Sekarwulan.
Oleh karena itu, menurut dia, hal tersebut akan mereka implementasikan dengan kegiatan liburan enam hari yang dirancang oleh Sahabat Kota mulai 2-7 Juli 2013.
Kegiatan itu diselenggarakan Sahabat Kota, bekerja sama dengan dan Selasar Sunaryo Art Space dan BCCF (Bandung Creative City Forum) meliputi kegiatan jelajah dan workshop yang diakhiri dengan pertunjukan dan pameran miniatur Kota Bandung impian anak.
"Nanti anak-anak akan diajak untuk menjelajahi sudut-sudut kota dan mencatat peristiwa di baliknya untuk menanamkan kepekaan mereka terhadap isu perkotaan," katanya.
Selain itu anak-anak akan diajak untuk bermimpi dan membuat visi tentang kotanya untuk dibuat sebuah miniatur kota. Anak-anak akan diajak bermimpi dan membuat visi yang kemudian direalisasikan dalam miniatur kota impian mereka di tahun 2035.
Sekar menjelaskan anak-anak akan diproyeksikan sebagai para pemimpin bagi kotanya dan mempersentasikan kotanya dalam pameran. Sebelumnya anak-anak tersebut akan menginap di Desa Ciburial untuk memperkenalkan kehidupan di Desa yang masih alami.
Kegiatan yang bertajuk Riung Gunung : Mari Reka Kota, Kota Impian Anak-anak itu merupakan salah satu program yang dapat mengisi liburan dengan berbagai kegiatan seru yang edukatif.
Ia berharap kegiatan tersebut dapat memberikan kesempatan anak-anak untuk berkreasi, bereksplorasi dan menyampaikan gagasan dalam beragam bentuk ekspresi seni.
"Kita berharap dengan adanya kegiatan ini memberikan kesempatan anak-anak untuk lebih berkreasi," katanya Direktur Sahabat Kota itu menambahkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar