Pelatih baru Bayern Munich, Pep Guardiola, bertekad membawa timnya meraih kemenangan saat melawan Borussia Dortmund pada laga DFL-Supercup, Sabtu 27 Juli 2013. Bagi Guardiola, haram hukumnya jika kalah dari Dortmund.
DFL-Supercup atau Piala Super Jerman merupakan pertandingan antara pemenang Bundesliga musim lalu melawan pemenang DFB-Pokal. Bayern merupakan juara kedua kompetisi itu musim lalu. Mereka akan menantang Dortmund yang merupakan runner up Bundesliga di Signal Iduna Park.
"Ini adalah pertama kalinya saya melatih di Signal Iduna Park. Saya diberitahu bahwa ini adalah pengalaman yang sangat istimewa, tapi partai final memang selalu istimewa," kata Guardiola seperti dilansir Bild.
"Ini adalah tentang trofi dan trofi selalu penting. Adalah suatu kehormatan untuk memperebutkan trofi ini, tetapi jika Anda pelatih Bayern, Anda tidak punya alasan jika kalah."
Bayern adalah musuh berbuyutan Dortmund. Musim lalu Der Bavarians sukses mempecundangi Dortmund di tiga kompetisi sekaligus. Namun demikian, Guardiola tak ingin anak-anak asuhnya besar kepala.
"Pelatih Juergen Klopp telah melakukan pekerjaan super bersama Dortmund. Mereka dua kali juara Bundesliga dan ini adalah pengalaman yang baik bagi saya untuk bermain melawan timnya."
"Dortmund memiliki kiper yang sangat baik, yakni Roman Weidenfeller. Mats Hummels dan Neven Subotic sangat bagus di belakang seperti biasanya dan Marco Reus pemain cerdas. Mereka juga berbahaya di sektor sayap, dan di lini depan mereka ada striker yang sangat bagus dalam diri Robert Lewandowski," puji Guardiola.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar