www.badmintonindonesia.org
Guangzhou - Indonesia dipastikan merebut dua gelar di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan jadi juara dunia di nomor ganda putra usai mengalahkan Mathias Boe/Carsten Mogensen.
Pada pertandingan di Tianhe Indoor Stadium, Guangzhou, China, Minggu (11/8/2013) sore WIB, Ahsan/Hendra butuh waktu 33 menit untuk mengalahkan Boe/Mogensen. Unggulan keenam itu menang dua game langsung dengan skor 21-13, 23-21.
Game pembuka berjalan mulus buat Ahsan/Hendra. Mereka sejak awal selalu unggul dalam perolehan poin dan sama sekali tak pernah terkejar. Mereka menang relatif mudah 21-13.
Boe/Mogensen memberikan perlawanan sengit di game kedua. Mereka sempat unggul 5-2, tapi kemudian tertinggal 7-9.
Pasangan Denmark unggul lagi dalam kedudukan 18-17. Mereka bahkan sempat mendapatkan game point ketika unggul 20-18.
Namun, Ahsan/Hendra tak mau melepas game ini. Mereka mampu menyamakan kedudukan 20-20 sebelum mengakhiri permainan dengan skor 23-21.
Bagi Ahsan/Hendra, gelar ini melengkapi kesuksesan mereka tahun ini. Sebelumnya, mereka jadi juara di Malaysia Terbuka, Djarum Indonesia Open Superseries Premier, dan Singapura Open Superseries.
Indonesia juga membawa pulang gelar juara dunia dari nomor ganda campuran. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir jadi juara setelah menaklukkan pasangan China, Xu Chen/Ma Jin, dengan skor 21-13, 16-21, dan 22-20.
Pada pertandingan di Tianhe Indoor Stadium, Guangzhou, China, Minggu (11/8/2013) sore WIB, Ahsan/Hendra butuh waktu 33 menit untuk mengalahkan Boe/Mogensen. Unggulan keenam itu menang dua game langsung dengan skor 21-13, 23-21.
Game pembuka berjalan mulus buat Ahsan/Hendra. Mereka sejak awal selalu unggul dalam perolehan poin dan sama sekali tak pernah terkejar. Mereka menang relatif mudah 21-13.
Boe/Mogensen memberikan perlawanan sengit di game kedua. Mereka sempat unggul 5-2, tapi kemudian tertinggal 7-9.
Pasangan Denmark unggul lagi dalam kedudukan 18-17. Mereka bahkan sempat mendapatkan game point ketika unggul 20-18.
Namun, Ahsan/Hendra tak mau melepas game ini. Mereka mampu menyamakan kedudukan 20-20 sebelum mengakhiri permainan dengan skor 23-21.
Bagi Ahsan/Hendra, gelar ini melengkapi kesuksesan mereka tahun ini. Sebelumnya, mereka jadi juara di Malaysia Terbuka, Djarum Indonesia Open Superseries Premier, dan Singapura Open Superseries.
Indonesia juga membawa pulang gelar juara dunia dari nomor ganda campuran. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir jadi juara setelah menaklukkan pasangan China, Xu Chen/Ma Jin, dengan skor 21-13, 16-21, dan 22-20.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar