Getty Images/Quinn Rooney
Hasil MotoGP Australia membuat kans Jorge Lorenzo mempertahankan gelar juara dunia terbuka lebar. Tapi, bahkan kemenangan di Jepang dan Valencia tak cukup menjamin dia bisa jadi kampiun lagi.
Tambahan 25 poin yang didapat Lorenzo di MotoGP Australia dan dibarengi Marc Marquez yang tak meraih satupun angka membuat pertarungan menjadi juara dunia makin sengit. Dengan masih ada dua balapan tersisa di musim ini, Lorenzo dan Marquez juga harus bertarung dengan Dani Pedrosa yang secara matematis masih bisa naik ke urutan teratas.
Terkait duel Lorenzo dan Marquez, saat ini kedua pebalap terpaut 18 poin. Itu artinya, kemenangan Lorenzo di Phillip Island akan sia-sia jika akhir pekan ini di Jepang pebalap Yamaha itu cuma finis ketiga sementara Marquez jadi kampiun. Skenario tersebut akan membuat Marquez unggul 27 poin, dan dipastikan jadi juara dunia musim ini.
Faktanya, bahkan menjejak podium tertinggi di dua seri tersisa tak menjamin Lorenzo bisa mempertahankan titel juara dunia miliknya. Marquez bisa saja 'main aman' dengan selalu finis kedua. Dengan kondisi itu, sangrookie masih akan menjadi pemuncak klasemen di akhir musim, dengan komposisi poin antara keduanya 338:330.
"Marc sangat kompetitif di seluruh lintasan, jadi jika dia finis di posisi kedua atau ketiga dia akan tetap bisa jadi juara dunia. Kami harus menang di Motegi dan Valencia dan melihat apa yang terjadi," sahut Lorenzo diAutosport.
"Berharap kondisi yang sempurna, memaksimalkan setiap lap hingga batas kemampuan dan menunggu apa yang akan terjadi. Itu yang bisa kami lakukan," tandasnya.
Tambahan 25 poin yang didapat Lorenzo di MotoGP Australia dan dibarengi Marc Marquez yang tak meraih satupun angka membuat pertarungan menjadi juara dunia makin sengit. Dengan masih ada dua balapan tersisa di musim ini, Lorenzo dan Marquez juga harus bertarung dengan Dani Pedrosa yang secara matematis masih bisa naik ke urutan teratas.
Terkait duel Lorenzo dan Marquez, saat ini kedua pebalap terpaut 18 poin. Itu artinya, kemenangan Lorenzo di Phillip Island akan sia-sia jika akhir pekan ini di Jepang pebalap Yamaha itu cuma finis ketiga sementara Marquez jadi kampiun. Skenario tersebut akan membuat Marquez unggul 27 poin, dan dipastikan jadi juara dunia musim ini.
Faktanya, bahkan menjejak podium tertinggi di dua seri tersisa tak menjamin Lorenzo bisa mempertahankan titel juara dunia miliknya. Marquez bisa saja 'main aman' dengan selalu finis kedua. Dengan kondisi itu, sangrookie masih akan menjadi pemuncak klasemen di akhir musim, dengan komposisi poin antara keduanya 338:330.
"Marc sangat kompetitif di seluruh lintasan, jadi jika dia finis di posisi kedua atau ketiga dia akan tetap bisa jadi juara dunia. Kami harus menang di Motegi dan Valencia dan melihat apa yang terjadi," sahut Lorenzo diAutosport.
"Berharap kondisi yang sempurna, memaksimalkan setiap lap hingga batas kemampuan dan menunggu apa yang akan terjadi. Itu yang bisa kami lakukan," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar