Kiper PSV Eindhoven, Przemyslaw Tyton, mengalami nasib sial saat dikalahkan Roda JC 1-2 pada lanjutan Eredivisie di Stadion Parkstad Limburg, Minggu 27 Oktober 2013. Kiper asal Polandia itu pingsan usai menahan tendangan bebas striker Roda JC, Marc Hocher.
Insiden itu terjadi di injury time babak kedua, ketika PSV sudah tertinggal 1-2. Roda JC memiliki peluang untuk menambah keunggulan setelah mendapatkan tendangan bebas tepat di depan kotak penalti PSV.
Hocher yang menjadi eksekutor mengarahkan bola ke kanan atas gawang PSV, yang kemudian berhasil ditepis oleh Tyton dengan gemilang. Sayangnya, Dirty Tackle melansir kiper 26 tahun itu salah dalam melakukan pendaratan.
Pinggang kanan Tyton mengenai mistar gawang, dan kiper timnas Polandia itu langsung pingsan setelah kepalanya jatuh terlebih dahulu dan terbentur lapangan. Sempat terjadi momen menakutkan ketika sejumlah pemain PSV, termasuk gelandang Stijn Schaars, mengetahui Tyton tidak sadarkan diri.
Schaars kemudian berteriak ke pinggir lapangan untuk memanggil tim medis. Tyton sempat mendapat bantuan oksigen sebelum akhirnya sadarkan diri. Kiper 26 tahun itu kemudian dibawa ke rumah sakit dengan menggunakan alat bantu di bagian leher.
Pihak PSV melalui situs resmi klub memastikan Tyton sudah sadarkan diri dan tidak mengalami cedera serius. Striker PSV, Ola Toivonen, terpaksa menjadi kiper dadakan menggantikan posisi Tyton hingga laga melawan Roda JC usai.
Ini bukan kali pertama Tyton pingsan di lapangan. Pada 2011, ia tak sadarkan diri setelah bertabrakan dengan rekan setimnya, Timothy Derijck.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar