Alasan Lorenzo Tak Beri Jalan bagi Dovizioso

Jorge Lorenzo menjadi tokoh antagonis bagi rekan setimnya di Ducati, Andrea Dovizioso, pada seri terakhir MotoGP 2017di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (11/12/2017). Lorenzo tak membuka jalan bagi Dovizioso untuk melewatinya dan bersaing di barisan depan.

Padahal, pada balapan sebelum di Sirkuit Sepang, Malaysia, Lorenzo memainkan peran protagonis untuk Dovizioso yang akhirnya menjadi pemenang. Hasil di Malaysia itu membuat persaingan memperebutkan gelar juara dunia 2017 harus ditentukan di Valencia.

Nyatanya, Lorenzo membuat keputusan yang berbeda karena tak "melicinkan" jalan bagi Dovizioso yang memang hampir selalu kesulitan di sirkuit tersebut. Lorenzo, yang sudah empat kali memenangi balapan di Valencia, tak menghiraukan "team order".

Tak ayal, mantan pebalap Yamaha ini menjadi sorotan dan mendapat cibiran. Meskipun demikian, Lorenzo justru mendapat dukungan dari Dovizioso yang merasa sangat dibantu karena bisa menjaga laju motor dengan cara mengambil racing line Lorenzo.

Hal itu pula yang disampaikan manajer Tim Ducati, Gigi Dall'igna. Pihaknya bisa memahami alasan mengapa Lorenzo tak membuka jalan bagi Dovizioso.

"Jorge mengatakan bahwa ketika dia melihat perintah tersebut, dia mencoba berusaha lebih keras untuk memikirkan bagaimana menghadapinya dengan Andrea," ujar Gigi Dall'Igna seperti dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Dia menutup selisih waktunya bersama Dovizioso, dia ingin membantu Dovizioso dengan cara membawanya ke grup terdepan. Saya tidak punya alasan untuk tidak mempercayainya," imbuhnya.

Sama seperti saat tampil di Malaysia, pesan "Mapping 8" muncul pada dashboard motor Lorenzo saat MotoGP Valencia memasuki putaran ke-12. Kala itu, keduanya sedang memburu tiga pebalap terdepan termasuk Marc Marquez. Keduanya pun sempat naik satu posisi setelah Marquez melebar pada lap ke-24.

Meski begitu, nasib baik keduanya tidak berlangsung lama. Satu lap berikutnya Lorenzo dan Dovizioso mengalami musibah pada waktu yang hampir bersamaan.

Pada lap ke-25, Lorenzo jatuh saat memasuki tikungan ketiga. Hanya beberapa belokan setelahnya, giliran Dovizioso yang jatuh setelah sempat melebar di tikungan delapan.

Jatuhnya Dovizioso membuat Marquez resmi menjadi juara MotoGP musim ini.