Detik-detik Robert Muller mengangkat tangan dua meter sebelum memasuki garis finish. Hal ini justru membuatnya kalah meraih juara pertama karena membuang kesempatan serta waktu
Hanya akibat hal sepele yang dilakukan oleh pebalap asal Jerman, Robert Muller, ia gagal meraih podium pertama pada etape ketujuh Tour de Singkarak.
Sekitar dua meter sebelum memasuki garis finish, pebalap pemegang green jersey ini mengangkat tangan serta melambai ke arah penonton. Namun, ia tidak sadar, dibelakangnya ada pebalap Indonesia yang siap menyalip.
Sontak saja momen tersebut dimanfaatkan oleh Muhammad Imam Arifin untuk menyodok posisi Robert. Imam berhasil menggagalkan pebalap tim Embrace ini, untuk menjadi yang terbaik.
Terlihat kekecewaan Robert Muller yang membuang kesempatan untuk menjadi yang pertama. Ia menepuk nepuk kepalanya, setelah melintasi garis finish.
Sementara itu Muhammad Imam Arifin mengatakan sangar bersyukur atas kemenangan yang diraihnya. Ia menyebutkan untuk dua etape yang tersisa akan berusaha maksimal agar kembali meraih podium pertama.
"Kemenangan hari ini terasa sangat dramatis. Esok semoga semakin baik hasil yang diperoleh, "katanya.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar