Lionel Messi dan Cesc Fabregas
MADRID – Cesc Fabregas membuat Barcelona semakin unggul jauh berkat gol sundulannya di menit ke-66, dalam laga el clasico melawan Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (11/12/2011) dinihari WIB.
Gol Fabregas itu berawal dari akselerasi Messi ke pertahanan Madrid. Pemain lincah itu kemudian menyodorkan bola kepada Dani ALves yang bergerak di sisi kanan.
Tanpa satupun pengawalan, Alves pun melepaskan umpan silang ke jantung pertahanan Madrid. Dengan mudah Fabregas menyambut umpan tersebut dengan sundulan terarah, tanpa mampu ditahan penjaga gawang Iker Casillas. Barcelona pun unggul 3-1.
Sebelumnya Real Madrid sempat unggul saat pertandingan baru berjalan 21 detik. Adalah Karim Benzema yang membuat tuan rumah Real Madrid unggul atas rival kuatnya, Barcelona, dalam laga El Clasico yang digelar di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (11/12/2011) dinihari Wib.
Gol Benzema di detik ke-21 itu berawal dari serangan cepat yang dilakukan para pemain Real Madrid di awal pertandingan. Awalnya kiper Barcelona, Viktor Valdez mampu menahan serangan itu. Sayangnya setelah itu Valdez membuat blunder.
Bola sapuan Valdez justru jatuh ke kaki Angel Di Maria. Pemain sayap Madrid asal Argentina itu kemudian mengirim umpan kepada Mesut Oezil. Tanpa penjagaan pemain Barcelona, Oezil melepaskan tendangan keras ke gawang Valdez.
Bola sempat membentur kaki seorang pemain Barcelona, namun bola rebound justru jatuh ke kaki Benzema. Dengan mudah ia pun menceploskan bola ke gawang Barcelona, dan membuat Real Madrid unggul 1-0.
Striker Alexis Sanchez kemudian menyamakan kedudukan menjadi 1-1, berkat golnya di menit ke-29. Gol striker asal Chili itu berawal dari umpan terobosan Lionel Messi. Meski mendapat kawalan dari dua pemain belakang Real Madrid, Sanchez tetap berhasil melepaskan tendangan keras menyusur tanah yang kemudian bersarang di pojok kanan gawang Iker Casillas. Kedudukan pun berubah 1-1 untuk kedua tim.
Di menit ke-54, Real Madrid justru jadi ketinggalan karena gol bunuh diri Marcelo. Berawal dari tendangan voli playmaker Barcelona, Xavi Hernandez di luar kotak penalti Madrid, tendangan Xavi itu berusaha diblok oleh Marcelo.
Sayangnya bola justru berbelok arah dan mengarah ke gawang Madrid. Penjaga gawang Madrid, Iker Casillas yang sudah bergerak ke arah kanan menjadi mati langkah. Barcelona pun unggul sementara 2-1.
Dalam pertandingan ini pelatih Real Madrid, Jose Mourinho menerapkan formasi 4-3-3 dengan mengandalkan trisula tajam di lini depan, yakni Di Maria, Ronaldo, dan Benzema.
Sementara Pep Guardiola menerapkan strategi sedikit berbeda di lini depan dengan memainkan Alexis Sanchez dan Cesc Fabregas mendampingi Lionel Messi.
Starting line-up
Real Madrid: Iker Casillas; Sergio Ramos, Pepe, Marcelo, Fabio Coentrao; Xabi Alonso, Lassana Diarra, Angel Di Maria, Cristiano Ronaldo; Karim Benzema, Mesut Ozil.
Cadangan: Kaka, Raul Albiol, Alvaro Arbeloa, Ganzalo Higuain, Sami Khedira, Antonio Adan, Jose Maria Callejon.
Barcelona: Victor Valdes; Carles Puyol, Gerard Pique, Eric Abidal, Dani Alves; Sergio Busquets, Andres Iniesta, Xavi Hernandez; Alexis Sanchez, Cesc Fabregas, Lionel Messi.
Cadangan: Seydou Keita, Jose Manuel Pinto, David Villa, javier Mascherano, Maxwell, Pedro, Thiago.
Penulis: Dodi Esvandi | Editor: Dodi Esvandi
Berita Lainnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar