shutterstockIlustrasiSejumlah kepala dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau tertidur saat mengikuti rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2013 (RAPBD 2013) di kantor DPRD setempat, Senin (26/11/2012).
Ketua DPRD Kepulauan Riau Nur Syafriadi, yang memimpin rapat paripurna tersebut, sempat menegur dan menyindir sejumlah kepala daerah yang tampak menengadah ke atas karena terlelap.
"Saya harap para kepala dinas tidak tidur dan mendengarkan pandangan umum fraksi terhadap RAPBD 2013," kata Nur, membuat sejumlah kepala dinas yang tertidur tampak kelabakan.
Nur juga menyindir kepala dinas yang tertidur tersebut karena penerangan di gedung yang belum dialiri listrik PLN dari aliran listrik mesin genset masih redup.
"Mungkin karena penerangannya kurang dan sedikit remang-remang seperti ruangan karaoke sehingga enak untuk tidur," sindir politisi Partai Golkar tersebut.
Sejumlah anggota DPRD Kepulauan Riau (Kepri) dan awak media yang mengikuti rapat tampak tertawa mendengar sindiran Nur Syafriadi, serta melihat para kepala dinas yang tersipu malu karena merasa tertidur.
"Wah, baru keluar dari ruangan karaoke sepertinya nih," sindir sejumlah wartawan kepada para kepala dinas seusai rapat paripurna tersebut.
Rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi terhadap RAPBD Kepri 2013 tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo.
Pekan depan, rapat dijadwalkan untuk mendengar jawaban pemerintah terhadap pandangan umum fraksi tersebut, yang disebut Nur memiliki beberapa pandangan sedikit melenceng dari pembahasan.
APBD Kepri 2013 diperkirakan bisa disahkan pada awal Desember 2012, setelah pembahasan nota keuangan dan mendengarkan jawaban pemerintah daerah
sumber
.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar