Sejumlah Joki cilik bertanding pacuan kuda tradisional di Pantai Seger, Lombok, Kamis (28/2). Lomba pacuan kuda tradisional menyemarakkan Core Even Bau Nyale tahun 2013 merupakan bagian dari pengabdian untuk melestarikan berbagai jenis kebudayaan tradisional di Indonesia. TEMPO/Subekti
Sejumlah Joki cilik bertanding pacuan kuda tradisional di Pantai Seger, Lombok, Kamis (28/2). Lomba pacuan kuda tradisional menyemarakkan Core Even Bau Nyale tahun 2013 merupakan bagian dari pengabdian untuk melestarikan berbagai jenis kebudayaan tradisional di Indonesia. TEMPO/Subekti
Joki cilik melakukan persiapan sebelum dimulainya pacuan kuda tradisional di Pantai Seger, Lombok, Kamis (28/2). Lomba pacuan kuda tradisional menyemarakkan Core Even Bau Nyale tahun 2013 merupakan bagian dari pengabdian untuk melestarikan berbagai jenis kebudayaan tradisional di Indonesia. TEMPO/Subekti
Sejumlah joki cilik menunggu dimulainya pacuan kuda tradisional di Pantai Seger, Lombok, Kamis (28/2). Lomba pacuan kuda tradisional menyemarakkan Core Even Bau Nyale tahun 2013 merupakan bagian dari pengabdian untuk melestarikan berbagai jenis kebudayaan tradisional di Indonesia. TEMPO/Subekti
Sejumlah joki cilik mengikuti pacuan kuda tradisional di Pantai Seger, Lombok, Kamis (28/2). Lomba pacuan kuda tradisional menyemarakkan Core Even Bau Nyale tahun 2013 merupakan bagian dari pengabdian untuk melestarikan berbagai jenis kebudayaan tradisional di Indonesia. TEMPO/Subekti
Kaki seorang Joki cilik sebelum bertanding pacuan kuda tradisional di Pantai Seger, Lombok, Kamis (28/2). Lomba pacuan kuda tradisional menyemarakkan Core Even Bau Nyale tahun 2013 merupakan bagian dari pengabdian untuk melestarikan berbagai jenis kebudayaan tradisional di Indonesia. TEMPO/Subekti
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar