REUTERS/Darren Staples
London - Wigan Athletic tampil sebagai juara Piala FA musim ini setelah di final mengalahkan Manchester City dengan skor tipis, 1-0. Gol kemenangan mereka tercipta di menit-menit terakhir pertandingan.
Adalah Ben Watson yang menjadi pahlawan The Latics,dengan menyundul masuk bola sepak pojok dari Shaun Maloney persis di menit 90, dalam laga yang digelar di Stadion Wembley, Sabtu (11/5/2013) malam WIB.
City, yang dua tahun lalu juga tampil di final dan menjadi juara, tak punya banyak waktu dan kesempatan lagi untuk membalas gol yang terkesan mengejutkan itu. Mereka pun kalah, dan pasukan Roberto Mancini itu harus menyelesaikan musim ini tanpa gelar, setelah musim lalu meraih titel Premier League.
Sebaliknya, kemenangan ini menjadi sejarah buat Wigan karena baru kali ini mereka mendapatkan sebuah trofi besar sejak berdiri 81 tahun silam.
Tanpa banyak peluang
Pertandingan kedua kesebelasan berlangsung kurang menarik. Tidak banyak peluang berbahaya yang dihasilkan masing-masing tim. Meski demikian Wigan patut mendapatkan kredit tersendiri karena berhasil mematikan kreativitas para pemain menyerang City.
The Citizens sempat terlihat akan mendominasi permainan. Di menit kelima mereka mendapatkan free kickdi depan kotak penalti lawan. Eksekusi Carlos Tevez membentur pagar betis Wigan, tendangan susulan dari Yaya Toure pun dapat ditepis kiper Joel Robles.
Setelah itu permainan City tak berkembang. Mereka juga kerap tidak optimal dalam passing-passing-nya. David Silva mencoba melakukan tendangan dari luar kotak penalti di menit 19, tapi sepakannya tidak terlalu membahayakan.
Kans terbaik City di babak pertama terjadi di menit 28. Dalam posisi bebas Tevez melepaskan tembakan ke arah gawang, tapi Robles melakukan penyelamatan gemilang dengan kakinya.
Peluang nyata berikutnya baru tercipta setelah pertandingan berjalan satu jam. Upaya Silva membongkar pertahanan Wigan berakhir tanpa gol setelah tembakan Pablo Zabaleta melenceng dari bidang sasaran.
Wigan sebenarnya cukup sering melakukan counter-attack yang cepat, namun sesungguhnya mereka pun tak pernah mengcanam gawang Joe Hart, kecuali di menit 65, ketika tendangan McManaman masih bisa diblok oleh Vincent Kompany.
Masuknya Jack Rodwell dan James Milner di kubu City pun tak banyak mengubah pola permainan. City tetap belum bisa keluar menyerang lebih efektif. Sedangkan Wigan tetap mengandalkan serangan balik untuk menekan lawannya itu. City bahkan kehilangan Zabaleta di menit 85, setelah bek asal Argentina itu menerima kartu kuning keduanya di pertandingan tersebut.
Di menit 90, memasuki dua menit injury time, Wigan memperoleh tendangan sudut. Dilakukan oleh Maloney, Ben Watson yang baru sembilan menit berada di lapangan -- menggantikan Jordi Gomez -- berhasil menanduk bola di udara, mengalahkan lompatan Gael Clichy, dan memecah semua kebuntuan itu. Joe Hart tak bisa berbuat banyak untuk mencegah terjadinya gol tersebut.
Statistik Opta mencatat, hanya itulah shot Wigan yang mengarah ke gawang City malam ini, dan itu berbuah gol kemenangan.
Susunan pemain:
Man City: Joe Hart, Vincent Kompany, Pablo Zabaleta, Gael Clichy, Matija Nastasic, Samir Nasri (James Milner 54'), Gareth Barry (Edin Dzeko 90'), David Silva, Yaya Toure, Sergio Aguero, Carlos Tevez (Jack Rodwell 69')
Wigan: Joel Robles, Antolin Alcaraz, Emmerson Boyce, James McCarthy, Shaun Maloney, Jordi Gomez (Ben Watson 81'), James McArthur, Roger Espinoza, Paul Scharner, Arouna Kone, Callum McManaman
Adalah Ben Watson yang menjadi pahlawan The Latics,dengan menyundul masuk bola sepak pojok dari Shaun Maloney persis di menit 90, dalam laga yang digelar di Stadion Wembley, Sabtu (11/5/2013) malam WIB.
City, yang dua tahun lalu juga tampil di final dan menjadi juara, tak punya banyak waktu dan kesempatan lagi untuk membalas gol yang terkesan mengejutkan itu. Mereka pun kalah, dan pasukan Roberto Mancini itu harus menyelesaikan musim ini tanpa gelar, setelah musim lalu meraih titel Premier League.
Sebaliknya, kemenangan ini menjadi sejarah buat Wigan karena baru kali ini mereka mendapatkan sebuah trofi besar sejak berdiri 81 tahun silam.
Tanpa banyak peluang
Pertandingan kedua kesebelasan berlangsung kurang menarik. Tidak banyak peluang berbahaya yang dihasilkan masing-masing tim. Meski demikian Wigan patut mendapatkan kredit tersendiri karena berhasil mematikan kreativitas para pemain menyerang City.
The Citizens sempat terlihat akan mendominasi permainan. Di menit kelima mereka mendapatkan free kickdi depan kotak penalti lawan. Eksekusi Carlos Tevez membentur pagar betis Wigan, tendangan susulan dari Yaya Toure pun dapat ditepis kiper Joel Robles.
Setelah itu permainan City tak berkembang. Mereka juga kerap tidak optimal dalam passing-passing-nya. David Silva mencoba melakukan tendangan dari luar kotak penalti di menit 19, tapi sepakannya tidak terlalu membahayakan.
Kans terbaik City di babak pertama terjadi di menit 28. Dalam posisi bebas Tevez melepaskan tembakan ke arah gawang, tapi Robles melakukan penyelamatan gemilang dengan kakinya.
Peluang nyata berikutnya baru tercipta setelah pertandingan berjalan satu jam. Upaya Silva membongkar pertahanan Wigan berakhir tanpa gol setelah tembakan Pablo Zabaleta melenceng dari bidang sasaran.
Wigan sebenarnya cukup sering melakukan counter-attack yang cepat, namun sesungguhnya mereka pun tak pernah mengcanam gawang Joe Hart, kecuali di menit 65, ketika tendangan McManaman masih bisa diblok oleh Vincent Kompany.
Masuknya Jack Rodwell dan James Milner di kubu City pun tak banyak mengubah pola permainan. City tetap belum bisa keluar menyerang lebih efektif. Sedangkan Wigan tetap mengandalkan serangan balik untuk menekan lawannya itu. City bahkan kehilangan Zabaleta di menit 85, setelah bek asal Argentina itu menerima kartu kuning keduanya di pertandingan tersebut.
Di menit 90, memasuki dua menit injury time, Wigan memperoleh tendangan sudut. Dilakukan oleh Maloney, Ben Watson yang baru sembilan menit berada di lapangan -- menggantikan Jordi Gomez -- berhasil menanduk bola di udara, mengalahkan lompatan Gael Clichy, dan memecah semua kebuntuan itu. Joe Hart tak bisa berbuat banyak untuk mencegah terjadinya gol tersebut.
Statistik Opta mencatat, hanya itulah shot Wigan yang mengarah ke gawang City malam ini, dan itu berbuah gol kemenangan.
Susunan pemain:
Man City: Joe Hart, Vincent Kompany, Pablo Zabaleta, Gael Clichy, Matija Nastasic, Samir Nasri (James Milner 54'), Gareth Barry (Edin Dzeko 90'), David Silva, Yaya Toure, Sergio Aguero, Carlos Tevez (Jack Rodwell 69')
Wigan: Joel Robles, Antolin Alcaraz, Emmerson Boyce, James McCarthy, Shaun Maloney, Jordi Gomez (Ben Watson 81'), James McArthur, Roger Espinoza, Paul Scharner, Arouna Kone, Callum McManaman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar