Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono bersiap melantik Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yang baru Letjen TNI Moeldoko dengan menggunakan plester di kedua lengannya, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (22/5/2013).
Lingkaran Survei Indonesia (LSI)merilis survei dari 1.200 responden diseluruh Indonesia, sebanyak 70 persen kecewa dan tidak puas dengan kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Terlihat dari keputusan SBY yang ragu-ragu dalam memutuskan, dalam banyak kesempatan SBY terlihat ragu-ragu dalam menegakkan konstitusi," kata peneliti LSI, Ardian Sopa, dalam konferensi pers dengan tema '2014 Momentum Reformasi Jilid Dua' di Kantor LSI Denny JA di Graha Dua Rajawali Jl. Pemuda No. 70, Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (26/5/2013).
Lebih lanjut Ardian menambahkan survei tersebut dilakukan dalam rangka memperingati 15 tahun reformasi sejak 1998.
"Reformasi dianggap gagal melahirkan pemimpin nasional yang kuat," tegasnya. Dalam survei yang dilakukan 21-23 mei 2013, menggunakan metode multistage random sampling dan quick poll smartphone LSI, sebanyak 1200 responden memberikan jawabannya. Tersebar di 33 provinsi di Indonesia. Margin error 2,9 persen.
Dalam survei yang dilakukan LSI dengan pertanyaan sama tentang kepuasan terhadap reformasi pada tahun 2008 dan tahun 2010, angka prosentasenya terus menurun.
"Penilaian terhadap aspek kepemimpinan juga terlihat dari survei dimana hanya 30.18% publik yang puas dengan kepemimpinan SBY," lanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar