PIERRE-PHILIPPE MARCOU / AFP
Pemain sayap Real Madrid Angel Di Maria merayakan golnya ke gawang Almeria, pada lanjutan Primera Division, di Santiago Bernabeu, Sabtu (12/4/2014).
Real Madrid meraih kemenangan 4-0 atas Almeria, pada pertandingan Primera Division, di Santiago Bernabeu, Sabtu (12/4/2014). Dengan hasil itu, Madrid naik ke peringkat kedua dengan nilai 79, menggusur Barcelona yang mengoleksi nilai 78.
Kemenangan Barcelona diawali Angel Di Maria pada menit ke-28. Setelah menguasai umpan Nacho di sektor kiri pertahanan Almeria, Di Maria menggiring bola masuk kotak penalti. Di Maria kemudian melepaskan tendangan kaki kiri, yang membuat bola melesat masuk sudut kanan bawah gawang Suarez Esteban.
Gareth Bale memperbesar keunggulan Madrid menjadi 3-0 pada menit ke-53. Setelah melakukan kerja sama satu-dua dengan Angel Di Maria, Benzema melepaskan umpan kepada Bale. Bale melepaskan tendangan kaki kiri, yang membuat bola melesat masuk sudut kiri bawah gawang Almeria.
Pada menit ke-56, Madrid mendapatkan gol ketiga dari Isco. Dengan tendangan kaki kanan, Isco melesatkan bola kiriman Benzema dari tengah kotak penalti ke sudut kanan bawah gawang Esteban.
Gol pamungkas Madrid dicetak Alvaro Morata pada menit ke-85. Setelah menerima umpan Asier Illarramendi dengan dada, Morata mengontrol bola dan kemudian menaklukkan Esteban dengan tendangan kaki kanan dari tengah kotak penalti.
Madrid mendominasi pertandingan sejak menit awal. Di Maria, Bale, dan Benzema membangun kerja sama solid yang menyulitkan lini belakang Almeria dan terutama kiper Esteban.
Pada babak pertama, barisan belakang Almeria masih mampu meredam tekanan Madrid. Namun, pada babak kedua, Madrid mengalirkan serangan dari berbagai sisi lapangan dan taktik ini mampu membuka benteng tim tamu.
Madrid pun semakin rajin menciptakan peluang. Namun, tak semua peluang membuahkan hasil maksimal karena penyelesaian akhir yang kurang terukur.
Setelah unggul 3-0, pelatih Carlo Ancelotti memasukkan pemain-pemain muda. Meski berubah komposisi, Madrid tetap mampu mendominasi pertandingan dan konsisten menciptakan ancaman.
Di sisi lain, Almeria beberapa kali mendapatkan kesempatan mencetak gol. Namun, Diego Lopez mampu mengatasi ancaman-ancaman tim tamu.
Real Madrid: 25-Diego Lopez; 2-Raphael Varane, 3-pepe, 5-Fabio Coentrao (37-Diego Javier Llorente 73), 18-Nacho Fernandez; 19-Luka Modric, 22-Angel Di Maria (16-Casemiro 64), 24-Asier Illarramendi; 9-Karim Benzema, 11-Gareth Bale (21-Álvaro Morata 70), 23-Isco
Pelatih: Carlo Ancelotti
Almeria: 1-Suarez Esteban; 2-Marco Torsiglieri, 4-Hansley Martinez, 21-Mane, 22-Nelson; 6-Marcos Tebar, 7-Verza, 15-Miguel Angel Corona (23-Fernando Soriano 72); 10-Rodri (8-Alexis Vidal Parreu 58), 11-Helder Barbosa, 19-Sundy Zongo Jonathan (9-Oscar Diaz 69)
Pelatih: Francisco Javier Rodriguez Vilchez
Wasit: Juan Martinezs
Kemenangan Barcelona diawali Angel Di Maria pada menit ke-28. Setelah menguasai umpan Nacho di sektor kiri pertahanan Almeria, Di Maria menggiring bola masuk kotak penalti. Di Maria kemudian melepaskan tendangan kaki kiri, yang membuat bola melesat masuk sudut kanan bawah gawang Suarez Esteban.
Gareth Bale memperbesar keunggulan Madrid menjadi 3-0 pada menit ke-53. Setelah melakukan kerja sama satu-dua dengan Angel Di Maria, Benzema melepaskan umpan kepada Bale. Bale melepaskan tendangan kaki kiri, yang membuat bola melesat masuk sudut kiri bawah gawang Almeria.
Pada menit ke-56, Madrid mendapatkan gol ketiga dari Isco. Dengan tendangan kaki kanan, Isco melesatkan bola kiriman Benzema dari tengah kotak penalti ke sudut kanan bawah gawang Esteban.
Gol pamungkas Madrid dicetak Alvaro Morata pada menit ke-85. Setelah menerima umpan Asier Illarramendi dengan dada, Morata mengontrol bola dan kemudian menaklukkan Esteban dengan tendangan kaki kanan dari tengah kotak penalti.
Madrid mendominasi pertandingan sejak menit awal. Di Maria, Bale, dan Benzema membangun kerja sama solid yang menyulitkan lini belakang Almeria dan terutama kiper Esteban.
Pada babak pertama, barisan belakang Almeria masih mampu meredam tekanan Madrid. Namun, pada babak kedua, Madrid mengalirkan serangan dari berbagai sisi lapangan dan taktik ini mampu membuka benteng tim tamu.
Madrid pun semakin rajin menciptakan peluang. Namun, tak semua peluang membuahkan hasil maksimal karena penyelesaian akhir yang kurang terukur.
Setelah unggul 3-0, pelatih Carlo Ancelotti memasukkan pemain-pemain muda. Meski berubah komposisi, Madrid tetap mampu mendominasi pertandingan dan konsisten menciptakan ancaman.
Di sisi lain, Almeria beberapa kali mendapatkan kesempatan mencetak gol. Namun, Diego Lopez mampu mengatasi ancaman-ancaman tim tamu.
Real Madrid: 25-Diego Lopez; 2-Raphael Varane, 3-pepe, 5-Fabio Coentrao (37-Diego Javier Llorente 73), 18-Nacho Fernandez; 19-Luka Modric, 22-Angel Di Maria (16-Casemiro 64), 24-Asier Illarramendi; 9-Karim Benzema, 11-Gareth Bale (21-Álvaro Morata 70), 23-Isco
Pelatih: Carlo Ancelotti
Almeria: 1-Suarez Esteban; 2-Marco Torsiglieri, 4-Hansley Martinez, 21-Mane, 22-Nelson; 6-Marcos Tebar, 7-Verza, 15-Miguel Angel Corona (23-Fernando Soriano 72); 10-Rodri (8-Alexis Vidal Parreu 58), 11-Helder Barbosa, 19-Sundy Zongo Jonathan (9-Oscar Diaz 69)
Pelatih: Francisco Javier Rodriguez Vilchez
Wasit: Juan Martinezs
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar