Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beberapa waktu lalu menyatakan keinginannya untuk bertemu dengan ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk membicarakan soal koalisi di pilpres 9 Juli 2014 mendatang. Namun, ada satu syarat yang harus dipenuhi SBY jika mau berkoalisi dengan Megawati dan PDI Perjuangan.
Salah satunya adalah SBY harus jadi calon wakil presiden dari Joko Widodo. Hal itulah yang dikatakan eks Ketua Umum Partai Demokrat melalui akun twitternya @anasurbaningrum.
"Mungkin saja Ibu Mega akan mau membuka pintu kalau Pak SBY bersedia menjadi Cawapres Jokowi," tulis Anas di akun Twitternya, Selasa(29/4/2014) malam.
Akan tetapi kata Anas apabila Megawati Soekarnoputri tetap menolak berkoalisi, SBY tetap dapat poin. "Karena kesan publik adalah pak SBY yang ambil inisiatif dan tercitra sebagai humble," kata Anas.
Sebaliknya lanjut Anas, apabila 'pinangan' SBY diterima Megawati justru Ketua Umum Partai Demokrat itu mendapat poin politik yang tinggi.
"Cita-citanya sejak lama terpenuhi," ujar Anas.
Lebih jauh Anas menjelaskan, menjadi cawapres bukanlah sebuah olok-olok. Justru katanya hal itu akan menjadi terobosan politik yang mulia dan bersejarah.T
Tidak ada komentar:
Posting Komentar