Solok, Singgalang Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Solok, Jumat (15/7) membantu masyarakat Garabak Data, Kecamatan Tigo Lurah. Dana yang disalurkan, berupa beasiswa maupun kunsumtif dan modal usaha. Penyerahan zakat tersebut, dilakukan Wakil Bupati Solok, Desra Ediwan. Penerima zakat, terdiri dari siswa SD, SMP, lansia dan pelaku usaha kecil. Dana yang disalurkan mencapai Rp52 juta. Nagari Garabak Data merupakan nagari terisolir. Guna mencapai daerah itu, setidaknya butuh waktu tujuh jam dari Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti. Menembus Garabak Data, harus melewati jalan berbukit dan terjal. Nagari itu berjarak 30 kilometer dari Talang Babungo. Perjalanan dengan mobil, hanya bisa untuk 13 kilometer. Selebihnya, harus menuruni perbukitan dengan berjalan kaki. Desra Ediwan menyebutkan, dalam mendistribusikan zakat, BAZ tanpa mengenal tempat dan waktu. Pada nagari yang akses transportasinya lancar, penerima yang diundang ke kantor walinagari maupun masjid untuk menerima bantuan. “Khusus untuk Garabak Data, BAZ yang datang menemui warga. “Ini patut diapresiasi,” kata Desra Ediwan. Zakat bagi kelanjutan pendidikan, diberikan pada pelajar SD dan SMP. Di Garabak Data, terdapat satu SD dan sebuah SMP. Zakat konsumtif diberikan kepada warga yang lanjut usia. Para lansia lain, juga diberikan zakat untuk biaya pengobatan. Modal usaha, diberikan pada warga yang berdagang kecil-kecilan di pemukiman warga. Zakat bagi pelajar berkisar Rp350 ribu hingga Rp400 ribu. Sementara zakat konsumtif dan modal usaha, berjumlah Rp750 ribu untuk tiap penerima. Dalam kunjungan kerja itu, Desra Ediwan didampingi sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Solok. Selain menyerahkan dana zakat, juga dilakukan khitanan massal, sosialiasi e-KTP dan layanan kesehatan. (208) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar