Net
Nil Maizar akhir-akhir ini menjadi perbincangan setelah Rahmad Darmawan (RD) yang melatih Timnas U-23 mengundurkan diri. Nil menjadi salah satu pelatih yang dinilai pantas menggantikan RD.
Selain Nil Maizar, masih ada pula kandidat lainnya, yakni dua asisten pelatih RD di Timnas U-23: Aji Santoso dan Widodo Cahyono Putro. Uniknya, ketiganya adalah kawan seangkatan ketika mengikuti kursus kepelatihan A Licence. Bahkan, Nil Maizar juga pernah satu tim dengan Aji Santoso maupun Widodo Cahyono Putro di Timnas Garuda II.
Pria kelahiran Payakumbuh, 2 Januari 1970 ini memang dikenal memiliki kedekatan dengan para pemainnya di Semen Padang. Sebelum menjadi pelatih kepala, Nil pernah menjadi asisten Arcan Iurie di Semen Padang.
Ketika itu, tim berjuluk Kabau Sirah melakoni laga di Divisi Utama. Setelah Arcan meninggalkan tim ini, akhirnya manajemen menunjuknya sebagai pelatih klub yang bersimbolkan kepala kerbau ini.
"Saya ini hanyalah pelatih kampung yang kebetulan menangani Semen Padang," ungkap Nil Maizar, dilansir ligaprima.co.id.
Nil Maizar sendiri mengaku siap jika dipilih menjadi pelatih timnas U-23. "Saya siap karena ini adalah tugas negara. Kemarin saya sempat diskusi dengan Pak Erizal (Erizal Anwar, CEO Semen Padang, red). Ini memang tugas berat karena menggantikan orang yang tak tergantikan. RD ini orang yang tak tergantikan kecuali dia sendiri yang mau digantikan. Psikologisnya tinggi, apalagi ini kan timnas. Sedangkan saya ini adalah pelatih kampung yang kebetulan melatih Semen Padang. Saya berpikiran mudah-mudahkan kalau saya dipilih, ini adalah jalan terbaik dari Allah," ungkap Nil Maizar.
Selain Nil Maizar, masih ada pula kandidat lainnya, yakni dua asisten pelatih RD di Timnas U-23: Aji Santoso dan Widodo Cahyono Putro. Uniknya, ketiganya adalah kawan seangkatan ketika mengikuti kursus kepelatihan A Licence. Bahkan, Nil Maizar juga pernah satu tim dengan Aji Santoso maupun Widodo Cahyono Putro di Timnas Garuda II.
Pria kelahiran Payakumbuh, 2 Januari 1970 ini memang dikenal memiliki kedekatan dengan para pemainnya di Semen Padang. Sebelum menjadi pelatih kepala, Nil pernah menjadi asisten Arcan Iurie di Semen Padang.
Ketika itu, tim berjuluk Kabau Sirah melakoni laga di Divisi Utama. Setelah Arcan meninggalkan tim ini, akhirnya manajemen menunjuknya sebagai pelatih klub yang bersimbolkan kepala kerbau ini.
"Saya ini hanyalah pelatih kampung yang kebetulan menangani Semen Padang," ungkap Nil Maizar, dilansir ligaprima.co.id.
Nil Maizar sendiri mengaku siap jika dipilih menjadi pelatih timnas U-23. "Saya siap karena ini adalah tugas negara. Kemarin saya sempat diskusi dengan Pak Erizal (Erizal Anwar, CEO Semen Padang, red). Ini memang tugas berat karena menggantikan orang yang tak tergantikan. RD ini orang yang tak tergantikan kecuali dia sendiri yang mau digantikan. Psikologisnya tinggi, apalagi ini kan timnas. Sedangkan saya ini adalah pelatih kampung yang kebetulan melatih Semen Padang. Saya berpikiran mudah-mudahkan kalau saya dipilih, ini adalah jalan terbaik dari Allah," ungkap Nil Maizar.
Editor : fifi
Sumber : Tribunnews
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar