Pabrik Pesawat Boeing, AS (REUTERS)
Pesawat Boeing 737-200 yang mengangkut 121 penumpang dan enam awak menghantam area pertanian sesaat sebelum mendarat di Bandar Udara Internasional Benazir Bhutto, Islamabad, Pakistan, Jumat petang, 20 April 2012. Tak satu pun korban selamat ditemukan.
Sebelum terhempas ke daratan, pesawat milik Bhoja Air, Pakistan, itu dilaporkan telah terbang selama 3,5 jam dari kota pelabuhan Karachi.
Cuaca buruk ditengarai sebagai penyebab utama musibah.
Sebelum dan pada saat kejadian, kota Islamabad memang sedang dilanda hujan lebat dan angin kencang.
Regu penyelamat semalaman berupaya mengumpulkan jasad para korban di antara kepingan tubuh pesawat yang berceceran di desa Hussain Abad, dekat pangkalan militer Chaklala.
Hingga saat ini, sekitar 110 jenazah telah berhasil dievakuasi dari lokasi kecelakaan. Sementara itu, lebih dari 150 kantong yang berisi potongan tubuh korban telah dikirim ke beberapa rumah sakit di wilayah itu.
Pihak berwenang berusaha meneliti lebih jauh penyebab pasti kecelakaan fatal itu. "Para penyelidik akan melihat peralatan radio apa yang digunakan oleh pesawat, sistem peringatan dini macam apa yang melengkapinya, model radar udara seperti apa yang terdapat di kokpit, dan sebagainya," kata konsultan keamanan penerbangan, Greg Faith.
Seiring dengan munculnya pernyataan itu, rekaman penerbangan yang berada dalam kokpit telah berhasil ditemukan dan akan diserahkan kepada para penyelidik kecelakaan.
Seorang saksi mata mengungkapkan bahwa pesawat sontak terbakar ketika menyentuh daratan. "Pesawat itu menghantam sesuatu dan terbakar. Sepertinya pesawat itu menerjang atap sebuah bangunan, yang bisa jadi bagian dari permukiman," ujarnya.
Perdana Menteri Pakistan, Yusuf Raza Gilani, mengungkapkan bahwa ia merasa "terguncang dan sungguh berduka atas tragedi itu." Ia memerintahkan otoritas penerbangan Pakistan "mengerahkan segala daya upaya untuk melakukan penyelamatan."
Sementara itu, pihak Boeing telah berjanji akan memberikan bantuan teknis kepada otoritas penerbangan setempat.
Bhoja Air masuk dalam kategori maskapai komersial skala kecil yang memulai operasi sekitar 10 tahun lalu dan sempat bangkrut serta tutup, sebelum akhirnya aktif kembali. Pesawat yang mengalami kecelakaan itu dilepas pertama kali oleh Boeing pada tahun 1985. |BBC, CNN, Guardian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar