detikSport/Rengga Sancaya
Jakarta - Adriyanti Firdasari menyatakan mundur dari Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012. Ia mengalami cedera pada telapak kakinya dan tak bisa lagi melanjutkan pertandingan.
Firda mengalami cedera saat memainkan laga putaran pertama melawan unggulan utama asal Cina, Wang Yihan, di Istora, Senayan, Rabu (13/6/2012). Firda mundur saat kedudukan 7-7 di set pertama.
Sebelum skor 7-7, Firda dan Wang saling menerapkan permainan cepat. Bermain di depan publik sendiri, Firda tampil penuh semangat dan mampu mengimbangi permainan Wang dengan skor 7-7.
Namun saat hendak melakukan lompatan untuk pukulan smash, Firda terlihat merasakan sakit di kaki kanannya. Ia pun meminta break sejenak untuk diperiksa oleh tim dokter. Setelah berdiskusi, seorang staf memberikan aba-aba bahwa pemain berusia 25 tahun itu tidak bisa melanjutkan pertandingan.
“Sangat disayangkan kondisi seperti ini. Telapak kaki kanan Firda kesakitan ketika mau jumping smash. Ada bunyi di tengah telapak kaki kanan yang dirasakan Firda. Ketika sepatunya dibuka, sakit di kakinya tambah terasa,” kata manajer tim bulu tangkis Indonesia Ricky Ahmad Subagja kepada wartawan.
“Untuk Olimpiade, saya belum bisa bicara. Harapannya semoga sepat sembuh dan pulih. Yah, di Indonesia Open ini (Firda, red) gagal,” ujarnya.
Sementara itu, Wang mengatakan jika mundurnya Firda bukan berarti keuntungan bagi Cina. Menurutnya, semua masi harus dibuktika di lapangan.
“Firda sudah bagus. Untuk kami (Cina, red) yang penting usaha. Bola itu bulat dan tidak bisa ditebak,” sebutnya singkat.
Firda mengalami cedera saat memainkan laga putaran pertama melawan unggulan utama asal Cina, Wang Yihan, di Istora, Senayan, Rabu (13/6/2012). Firda mundur saat kedudukan 7-7 di set pertama.
Sebelum skor 7-7, Firda dan Wang saling menerapkan permainan cepat. Bermain di depan publik sendiri, Firda tampil penuh semangat dan mampu mengimbangi permainan Wang dengan skor 7-7.
Namun saat hendak melakukan lompatan untuk pukulan smash, Firda terlihat merasakan sakit di kaki kanannya. Ia pun meminta break sejenak untuk diperiksa oleh tim dokter. Setelah berdiskusi, seorang staf memberikan aba-aba bahwa pemain berusia 25 tahun itu tidak bisa melanjutkan pertandingan.
“Sangat disayangkan kondisi seperti ini. Telapak kaki kanan Firda kesakitan ketika mau jumping smash. Ada bunyi di tengah telapak kaki kanan yang dirasakan Firda. Ketika sepatunya dibuka, sakit di kakinya tambah terasa,” kata manajer tim bulu tangkis Indonesia Ricky Ahmad Subagja kepada wartawan.
“Untuk Olimpiade, saya belum bisa bicara. Harapannya semoga sepat sembuh dan pulih. Yah, di Indonesia Open ini (Firda, red) gagal,” ujarnya.
Sementara itu, Wang mengatakan jika mundurnya Firda bukan berarti keuntungan bagi Cina. Menurutnya, semua masi harus dibuktika di lapangan.
“Firda sudah bagus. Untuk kami (Cina, red) yang penting usaha. Bola itu bulat dan tidak bisa ditebak,” sebutnya singkat.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar