FOTO:AFP/Christof Stache
Warsawa - Republik Ceko kalah 0-1 dalam laga perempatfinal melawan Portugal. Pelatih Ceko, Michal Bilek, menyebut bahwa timnya kehabisan tenaga dan energi di babak kedua.
Pada pertandingan yang berlangsung di National Stadium, Warsawa, Jumat (22/6/2012) dinihari WIB, tersebut, Portugal tampil agresif di babak kedua. Mereka mengurung pertahanan Ceko dan beberapa kali pemain mereka, seperti Cristiano Ronaldo, Nani, hingga Joao Moutinho dan Raul Meireles berani melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Tercatat Portugal melakukan 20 percobaan untuk mencetak gol, di mana 5 di antaranya tepat sasaran. Catatan tersebut timpang dengan percobaan mencetak gol Ceko yang cuma 2, dan tak ada satu pun yang mengarah tepat ke gawang Portugal.
Bilek pun mengakui bahwa Portugal adalah tim yang lebih baik pada pertandingan tersebut. Ia menyebut bahwa taktik serangan balik yang diterapkannya di babak pertama, gagal total di babak kedua. Penyebabnya, energi para pemain Ceko sudah terkuras.
"Portugal adalah tim yang lebih baik dan lebih kuat dalam pertandingan ini," ujar pria berusia 47 tahun ini seperti dilansir AFP.
"Serangan mereka begitu kuat. Petr Cech sampai harus membuat beberapa penyelamatan gemilang untuk menjaga kami."
"Kami ingin menerapkan pertahanan yang ketat dan mengandalkan serangan balik. Namun, kami mulai kehabisan tenaga dan energi di babak kedua," akunya.
Pada pertandingan yang berlangsung di National Stadium, Warsawa, Jumat (22/6/2012) dinihari WIB, tersebut, Portugal tampil agresif di babak kedua. Mereka mengurung pertahanan Ceko dan beberapa kali pemain mereka, seperti Cristiano Ronaldo, Nani, hingga Joao Moutinho dan Raul Meireles berani melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Tercatat Portugal melakukan 20 percobaan untuk mencetak gol, di mana 5 di antaranya tepat sasaran. Catatan tersebut timpang dengan percobaan mencetak gol Ceko yang cuma 2, dan tak ada satu pun yang mengarah tepat ke gawang Portugal.
Bilek pun mengakui bahwa Portugal adalah tim yang lebih baik pada pertandingan tersebut. Ia menyebut bahwa taktik serangan balik yang diterapkannya di babak pertama, gagal total di babak kedua. Penyebabnya, energi para pemain Ceko sudah terkuras.
"Portugal adalah tim yang lebih baik dan lebih kuat dalam pertandingan ini," ujar pria berusia 47 tahun ini seperti dilansir AFP.
"Serangan mereka begitu kuat. Petr Cech sampai harus membuat beberapa penyelamatan gemilang untuk menjaga kami."
"Kami ingin menerapkan pertahanan yang ketat dan mengandalkan serangan balik. Namun, kami mulai kehabisan tenaga dan energi di babak kedua," akunya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar