Pariwisata Sumatera Barat (Sumbar) merasakan manfaat dari ajang balap sepeda internasional Tour de Singkarak (TdS). Hal tersebut diungkapkan Gubernur Provinsi Sumbar Irwan Prayitno saat peluncuran TdS 2012 di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Senin (14/5/2012) malam.
"Kami merasakan manfaatnya. Kalau tidak percaya, silakan berangkat ke Padang pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. Di hari-hari itu, pesawat pasti penuh,” kata Irwan.
Ia menuturkan, banyak rombongan wisatawan yang datang untuk mengunjungi tempat-tempat yang dilalui para pebalap sepeda TdS. Oleh karena itu, tutur Irwan, ajang balap tersebut berguna untuk memperkenalkan pariwisata Sumbar melalui olahraga.
"Sekarang di Sumbar, hampir tiap minggu ada klub-klub sepeda yang melakukan kegiatan sepeda. Ini bisa menjadi demam bersepeda bagi masyarakat. Juga mengangkat Sumbar sebagai destinasi wisata," jelasnya.
TdS melibatkan kabupaten dan kota yang ada di Sumbar. Pelibatan ini, selain karena daerah-daerah tersebut dilalui oleh pebalap sepeda yang dibagi ke dalam 7 etape, juga karena tiap kabupaten dan kota bertindak sebagai penyelenggara atau tuan rumah. Tahun ini, ajang bapal sepeda tersebut melibatkan 14 kabupaten dan kota. Hanya saja, kata Irwan, tidak semua bupati serius menggarap penyelenggaraan TdS.
"Ada bupati-bupati yang betul-betul serius menggarap ini, tapi ada juga yang belum serius. Tapi kami terus usaha menyakinkan pentingnya Tour de Singkarak," ujarnya.
Ajang balap sepeda internasional TdS 2012 akan diselenggarakan di Sumatera Barat pada 4-10 Juni 2012. Perhelatan bertema sport tourism ini telah menjadi agenda tahunan Union Cycliste Internationale (UCI). TdS pertama kali dihelat pada tahun 2009 dan awalnya hanya diikuti oleh 4 kabupaten dan kota.
Tour de Singkarak (TDS) 2012 akan melombakan 7 etape yang berjarak total 854 km, melewati 14 kabupaten dan kota di Sumbar. Kabupaten dan kota yang terlibat adalah Kota Padang, Kota Sawahlunto, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten 50 Kota, Kota Payakumbuh, Kabupaten Tanah Datar, Kota Bukittinggi, Kabupaten Agam, Kota Padang Panjang, Kabupaten Solok, Kota Solok, Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, dan Kabupaten Pesisir Selatan.
Para pebalap akan memperebutkan hadiah berupa uang dengan total sebesar Rp 1 miliar. TdS 2012 akan diikuti 250 pebalap sepeda dari 17 negara, meliputi Jepang, Iran, Singapura, Australia, Uzbekistan, Ukraina, Kirgiztan, Rusia, Taiwan, Amerika Serikat, Jerman, Belanda, Brunei, Selandia Baru, Perancis, Vietnam, Malaysia, dan Indonesia. Indonesia sendiri menurunkan 7 tim nasional.
"Kami merasakan manfaatnya. Kalau tidak percaya, silakan berangkat ke Padang pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. Di hari-hari itu, pesawat pasti penuh,” kata Irwan.
Ia menuturkan, banyak rombongan wisatawan yang datang untuk mengunjungi tempat-tempat yang dilalui para pebalap sepeda TdS. Oleh karena itu, tutur Irwan, ajang balap tersebut berguna untuk memperkenalkan pariwisata Sumbar melalui olahraga.
"Sekarang di Sumbar, hampir tiap minggu ada klub-klub sepeda yang melakukan kegiatan sepeda. Ini bisa menjadi demam bersepeda bagi masyarakat. Juga mengangkat Sumbar sebagai destinasi wisata," jelasnya.
TdS melibatkan kabupaten dan kota yang ada di Sumbar. Pelibatan ini, selain karena daerah-daerah tersebut dilalui oleh pebalap sepeda yang dibagi ke dalam 7 etape, juga karena tiap kabupaten dan kota bertindak sebagai penyelenggara atau tuan rumah. Tahun ini, ajang bapal sepeda tersebut melibatkan 14 kabupaten dan kota. Hanya saja, kata Irwan, tidak semua bupati serius menggarap penyelenggaraan TdS.
"Ada bupati-bupati yang betul-betul serius menggarap ini, tapi ada juga yang belum serius. Tapi kami terus usaha menyakinkan pentingnya Tour de Singkarak," ujarnya.
Ajang balap sepeda internasional TdS 2012 akan diselenggarakan di Sumatera Barat pada 4-10 Juni 2012. Perhelatan bertema sport tourism ini telah menjadi agenda tahunan Union Cycliste Internationale (UCI). TdS pertama kali dihelat pada tahun 2009 dan awalnya hanya diikuti oleh 4 kabupaten dan kota.
Tour de Singkarak (TDS) 2012 akan melombakan 7 etape yang berjarak total 854 km, melewati 14 kabupaten dan kota di Sumbar. Kabupaten dan kota yang terlibat adalah Kota Padang, Kota Sawahlunto, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten 50 Kota, Kota Payakumbuh, Kabupaten Tanah Datar, Kota Bukittinggi, Kabupaten Agam, Kota Padang Panjang, Kabupaten Solok, Kota Solok, Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, dan Kabupaten Pesisir Selatan.
Para pebalap akan memperebutkan hadiah berupa uang dengan total sebesar Rp 1 miliar. TdS 2012 akan diikuti 250 pebalap sepeda dari 17 negara, meliputi Jepang, Iran, Singapura, Australia, Uzbekistan, Ukraina, Kirgiztan, Rusia, Taiwan, Amerika Serikat, Jerman, Belanda, Brunei, Selandia Baru, Perancis, Vietnam, Malaysia, dan Indonesia. Indonesia sendiri menurunkan 7 tim nasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar