AFP/FABRICE COFFRINI
Ilustrasi: Renang di Olimpiade London 2012.
Untuk kedua kalinya, bintang kolam renang Amerika Serikat, Ryan Lochte, dipecundangi perenang muda Perancis Yannick Agnel (20). Agnel meraih medali emas nomor 200 meter gaya bebas putra di Aquatics Centre, London, Senin (30/7/2012) malam waktu setempat.
Agnel menyelesaikan lomba dalam waktu 1 menit 43,14 detik, jauh mengungguli Lochte yang hanya menempati urutan keempat. Medali perak nomor ini diraih dua perenang Asia, yaitu Park Tae-Hwan (Korea Selatan) dan Sun Yang (China), yang sama-sama mencatatkan waktu 1 menit 44,93 detik.
"Saya tidak menduga bisa membuat waktu seperti itu," kata Agnel, yang menentukan kemenangan Perancis di nomor estafet 4x100 meter gaya bebas, juga setelah mengungguli Lochte sebagai perenang terakhir.
Atas kemenangannya itu, Agnel mendapat ucapan selamat dari Presiden Perancis Francois Hollande, langsung di pinggir kolam.
"Saya memang punya rencana di kepala saya, tetapi hasil ini melampaui harapan saya. Saya memang harus unggul di 100 meter pertama dan mempertahankannya di sisa jarak," tutur Agnel, bercerita strateginya.
Lochte, yang dua kali ditaklukkan Agnel, hanya berkomentar bahwa rivalnya itu adalah perenang hebat. Dalam lomba tersebut, Lochte sebenarnya sempat berada di posisi kedua, namun terkejar Park dan Sun dalam 50 meter terakhir.
Sumber : AP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar