FRANCK FIFE / AFP
Striker Paris Saint Germain dari Argentina, Ezequiel Ivan Lavezzi (kiri), bereaksi dalam laga penyisihan Grup A Liga Champions kontra Dinamo Zagreb di Stadion Parc Des Princes, Paris, Selasa (6/11/2012).
Striker Paris Saint Germain, Ezequiel Lavezzi, mengaku dulu bergaul dengan anggota mafia saat berlaga untuk Napoli.
"Aku mengenalnya sebagai penggemar Napoli dan kadang datang ke rumahku," ujar Lavezzi, ketika ditanyai Jaksa Penuntut Umum Sergio Amato, Selasa (13/11/2012).
Ternyata, bomber Argentina itu tengah dimintai keterangan di pengadilan yang menyidangkan kasus Antonio Lo Russo, yang ayahnya, Salvatore, merupakan bos grup mafia Italia bernama Clan Lo Russo.
Lavezzi juga mengakui beberapa kali bermain video games dengan terdakwa dan kelompoknya.
"Aku tak merasa aneh, karena di Argentina sudah umum bagi para pesepak bola bergaul dengan penggemarnya. Kami bahkan bermain PlayStation bersama, dan seingatku, ia pernah terlihat di stadion," lanjut Lavezzi.
Pria berusia 27 tahun itu juga ditanyai tentang hubungannya dengan anggota kelompok mafia lainnya, Marco Iorio. Lavezzi mengakui sesuatu.
"Ketika harus pergi ke kota lain, untuk jaminan keamanan, aku memberikannya beberapa barang berharga seperti jam tangan," tegasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar