Jakarta - Indonesia menyertakan dua rider dalam ajang balap Moto2 musim 2013. Rafid Topan dan Doni Tata adalah pebalap tanah air yang akan meramaikan kasta kedua ajang balap motor dunia itu.
Akhir bulan Oktober tahun lalu muncul kabar menggembirakan dari dua pebalap Indonesia. Topan direkrut oleh QMMF Racing Team, sementara Doni bergabung dengan tim Federal Oil Gresini.
Warta mengenai keikutsertaan kedua pebalap itu dipertegas dengan tercantumnya nama mereka dalam daftar pebalap yang dirilis oleh federasi balap motor sedunia (FIM), pada 28 November 2012 untuk semua kelas motor prototipe.
Doni bersama Federal Oil Gresini menggunakan nomor motor tujuh, sementara Topan memilih nomor 97 untuk musim pertamanya di ajang balap Moto2.
Menjelang bergulirnya musim baru Moto2, Doni dan Topan sudah menjalani tiga kali tes resmi. Namun hasil kurang memuaskan harus diterima oleh kedua pebalap itu.
Doni yang mencatatkan waktu tercepat satu menit 38,266 detik, harus puas menempati peringkat ke-27 dari total 28 pebalap di tes pertama di Sirkuit Valencia 12-14 Februari lalu.
Sementara itu, Topan yang saat itu hanya mencatatkan waktu tercepat satu menit 41,431 detik, hingga lebih akrab dengan posisi juru kunci.
Saat melakoni tes kedua di Sirkuit Jerez yang dimulai lima hari berikutnya, baik Doni maupun Topan masih setia di barisan belakang pebalap.
Dalam tes resmi terakhir yang berlangsung di sirkuit yang sama, pada 18-20 Maret pekan lalu, Doni dan Topan mampu memperpendek selisih waktu dengan pebalap tercepat.
Doni yang menorehkan waktu tercepat satu menit 47,266 detik hanya berselisih sekitar tiga detik dari Pol Espargaro yang menempati posisi pertama. Sedangkan Topan yang menorehkan satu menit 47,682 detik, hanya berjarak sekitar empat detik.
Kendati selisih waktu Doni dan Topan dengan pebalap terdepan sudah mulai memendek, tapi kedua pebalap itu masih akrab dengan posisi paling buntut.
Doni ada di peringkat ke 27 dari 28 pebalap, dan Topan tepat ada di belakangnya.
Tapi, Doni mengaku senang dengan peningkatan performa yang didapat selama menjalani tiga sesi tes resmi meski belum cukup signifikan. Meskipun juga dia menegaskan belum merasa puas dengan hasil yang sudah diraih.
"Saya meresa lelah tapi senang karena secara bertahap saya berkembang, merasa lebih baik dengan motor dan saya belum bisa merasa lebih puas dengan pekerjaan yang sudah dicapai bersama tim," jelas Doni di situs resmi Gresini.
"Kami memiliki dasar untuk melakukan pekerjaan yang bagus saat musim dimulai dan semua ada di posisinya agar kami bisa mencapai hasil yang bagus," imbuhnya.
Doni dan Topan akan memulai petualangannya di ajang Moto2 musim 2013 di Sirkuit Losail pada 7 April mendatang.
Untuk Topan, balapan itu akan menjadi panggung kedua usai melakoni satu seri di ajang kejuaraan motor dunia GP Valencia tahun lalu, sementara Doni sudah merasakan berlomba selama 16 seri di tahun 2008 saat berpacu di nomor 250cc bersama Yamaha.
Akhir bulan Oktober tahun lalu muncul kabar menggembirakan dari dua pebalap Indonesia. Topan direkrut oleh QMMF Racing Team, sementara Doni bergabung dengan tim Federal Oil Gresini.
Warta mengenai keikutsertaan kedua pebalap itu dipertegas dengan tercantumnya nama mereka dalam daftar pebalap yang dirilis oleh federasi balap motor sedunia (FIM), pada 28 November 2012 untuk semua kelas motor prototipe.
Doni bersama Federal Oil Gresini menggunakan nomor motor tujuh, sementara Topan memilih nomor 97 untuk musim pertamanya di ajang balap Moto2.
Menjelang bergulirnya musim baru Moto2, Doni dan Topan sudah menjalani tiga kali tes resmi. Namun hasil kurang memuaskan harus diterima oleh kedua pebalap itu.
Doni yang mencatatkan waktu tercepat satu menit 38,266 detik, harus puas menempati peringkat ke-27 dari total 28 pebalap di tes pertama di Sirkuit Valencia 12-14 Februari lalu.
Sementara itu, Topan yang saat itu hanya mencatatkan waktu tercepat satu menit 41,431 detik, hingga lebih akrab dengan posisi juru kunci.
Saat melakoni tes kedua di Sirkuit Jerez yang dimulai lima hari berikutnya, baik Doni maupun Topan masih setia di barisan belakang pebalap.
Dalam tes resmi terakhir yang berlangsung di sirkuit yang sama, pada 18-20 Maret pekan lalu, Doni dan Topan mampu memperpendek selisih waktu dengan pebalap tercepat.
Doni yang menorehkan waktu tercepat satu menit 47,266 detik hanya berselisih sekitar tiga detik dari Pol Espargaro yang menempati posisi pertama. Sedangkan Topan yang menorehkan satu menit 47,682 detik, hanya berjarak sekitar empat detik.
Kendati selisih waktu Doni dan Topan dengan pebalap terdepan sudah mulai memendek, tapi kedua pebalap itu masih akrab dengan posisi paling buntut.
Doni ada di peringkat ke 27 dari 28 pebalap, dan Topan tepat ada di belakangnya.
Tapi, Doni mengaku senang dengan peningkatan performa yang didapat selama menjalani tiga sesi tes resmi meski belum cukup signifikan. Meskipun juga dia menegaskan belum merasa puas dengan hasil yang sudah diraih.
"Saya meresa lelah tapi senang karena secara bertahap saya berkembang, merasa lebih baik dengan motor dan saya belum bisa merasa lebih puas dengan pekerjaan yang sudah dicapai bersama tim," jelas Doni di situs resmi Gresini.
"Kami memiliki dasar untuk melakukan pekerjaan yang bagus saat musim dimulai dan semua ada di posisinya agar kami bisa mencapai hasil yang bagus," imbuhnya.
Doni dan Topan akan memulai petualangannya di ajang Moto2 musim 2013 di Sirkuit Losail pada 7 April mendatang.
Untuk Topan, balapan itu akan menjadi panggung kedua usai melakoni satu seri di ajang kejuaraan motor dunia GP Valencia tahun lalu, sementara Doni sudah merasakan berlomba selama 16 seri di tahun 2008 saat berpacu di nomor 250cc bersama Yamaha.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar