Abdus Somad Arief, Direktur Network Telkomsel (rou/detikINET)
"Kalau bicara test lab itu sudah dilakukan lama oleh Telkomsel. Di kantor kami sudah ada LTE. Kami mau uji coba yang penuh tantangan tahun ini. Langsung ke pelanggan dengan trafik data yang luar biasa. Itu baru namanya uji nyali," kata Direktur Jaringan Telkomsel, Abdus Somad Arief di Jakarta.
Empat kota besar yang akan dipilih untuk uji coba LTE Telkomsel nantinya adalah di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
"Kami mau mendapatkan langsung pengalaman dari pelanggan, perangkat, jaringan, dan aplikasi kala LTE dijalankan di satu kota yang trafik datanya tinggi. Resikonya, tentu akan banyak keluhan dan sebagainya, tetapi ini harus dilakukan agar pengalaman 2G tak terjadi," jelasnya lebih lanjut.
Dikatakannya, makna dari pengalaman 2G adalah, ketika teknologi 3G masuk ke Indonesia, ternyata 2G masih menjadi pilihan untuk mengakses data. Kebutuhan akan 3G baru terjadi justru tiga tahun belakangan ini seiring perangkat ke konsumen dan aplikasi makin murah.
"Alhasil kami masih pelihara jaringan 2G, baru beberapa tahun ini geber 3G. Nah, kita jadikan ini pelajaran dimana jika mau adopsi LTE harus matang dulu semua," katanya seusai menjadi pembicara 4G: New Tech, New Services, New Needs.
Sayangnya, Telkomsel belum mau mengungkapkan pilhan frekuensi yang akan digunakan untuk uji coba secara terbuka nanti. "Kami sudah ajukan permohonan ke pemerintah. Soalnya ini kan langsung ke pelanggan. Jadi harus resmi," kata pria yang akrap disapa ASA ini.
Pada kesempatan sama, Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos Informatika Kementerian Kominfo Muhammad Budi Setiawan mengungkapkan, sudah ada operator yang mengajukan permohonan untuk menjalankan netral teknologi di 1.800 MHz.
Namun, permohonan itu masih digantung karena posisi kepemilikan frekuensi di rentang tersebut belum ideal antar masing-masing operator.
"Ada surat yang masuk, tetapi belum diproses. Posisi kepemilikan frekuensi di 1.800 MHz itu belum mencerminkan azas keadilan dan pemerataan," kata Budi yang juga Wakil Ketua Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia ini.
Sebelumnya, Axis mengumumkan akan melakukan uji coba LTE pada April nanti di 1.800 MHZ. Sebelumnya, beredar kabar dua operator yang akan menggelar uji coba LTE di 1.800 MHz.
Axis ingin menggelar LTE di 1.800 MHz karena memiliki alokasi frekuensi yang longgar di rentang itu. Berdasarkan catatan, di 1.800 MHz Telkomsel memiliki 22,5 MHz, Indosat 20 MHz, XL 7,5 MHz, Axis 15 MHz, dan Hutchinson CP Telecom 10 MHz.
Jika menilik kepemilikan frekuensi Telkomsel di 1.800 MHz, sepertinya uji coba untuk LTE Telkomsel akan dilakukan di frekuensi itu.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar