Besok malam, Titus Bonai Cs akan melanjutkan perjuangannya di AFC Cup. Di Matchday V yang berlangsung di kandang Warriors FC, Semen Padang tetap menargetkan poin, sekaligus mempertahankan predikat sebagai tim tak terkalahkan di grup E.
Kemenangan sebenarnya penting bagi pasukan Jafri Sastra yang sudah mengantongi tiket ke fase knock out. Jika menang, mereka akan mengoleksi 13 poin dan akan mamaku posisi di puncak klasemen, tak lagi terkejar lawannya asal Hongkong, Singapura dan India ini. Jika jadi juara grup, Semen Padang akan jadi tuan rumah di babak 16 besar dan diperkirakan lawannya adalah klub Vietnam, SHB Da Nang yang diperkirakan ngetem sebagai runner up grup G
Pelatih Kabau Sirah, Jafri Sastra menyebutkan timnya memang berangkat lebih awal, tidak H-2 seperti biasanya. Karena pertandingan akan berlangsung di lapangan sintetis, SPFC ingin melakukan adaptasi lebih sering di lapangan jenis itu. "Kita sudah dapat konfirmasi dari tuan rumah, kita bisa dua kali mencoba lapangan pada Senin dan Selasa pagi,"ujar Jafri.
Pelatih berusia 48 tahun itu menambahkan, adaptasi lapangan sangat penting karena sebagian pemain masih asing bermain di lapangan sintetis. "Beberapa pemain kita, khususnya yang bermain di timnas saat bertanding di Palestina, sudah familiar dengan lapangan sintetis, tapi ada juga pemain yang belum merasakan," ujarnya.
Soal calon lawannya, Jafri akan tetap mewaspadai semua pemain karena mereka tentunya tetap menginginkan hasil maksimal di kandang sendiri. Seperti biasa, ia menginstruksikan pemain Semen Padang untuk mempertahankan kolektifitas tim dan tidak ada penjagaan khusus kepadap pemain Warriors FC. “Kami tadi pagi (kemarin,red) sudah berlatih di lapangan itu dan kembali menerapkan strategi kolektifitas itu,”katanya.
Sementara itu, manajer tim, Asdian yang sudah berada di Singapura bersama pemain berharap dukungan penonton. Ia mendapat kabar sekitar 30-an pendukung Semen Padang dari Spartack dan The Kmers bertolak ke Singapura dari Jakarta dan Padang untuk memberikan dukungan. "Mudah-mudahan besok semua masyarakat Indonesia yang ada di Singapore bisa memberikan dukungan secara langsung di Stadion Jalan Besar. Hal itu pastinya akan membuat semangat semua pemain berlebih untuk meraih hasil maksimal,”harap Asdian yang juga Kabiro Humas PT Semen Padang.
Direktur Teknis Semen Padang, Suhatman Imam tetap membidik hasil maksimal. Mantan asisten pelatih PSSI Primavera mengakui ia menyiapkan starting eleven langganan yang biasa tampil membela Kabau Sirah. "Kalau tak ada yang cedera atau sakit, mereka yang turun saat lawan Bontang FC, berpeluang masuk sejak menit pertama," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar