Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan TNI Angkatan Darat akan menindak tegas warga yang membuang sampah di Sungai Ciliwung. Bahkan, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan petugas untuk menangkap siapa pun yang membuang sampah di sungai.
Pemprov DKI dan TNI, kata Jokowi, akan membentuk tim patroli di aliran Sungai Ciliwung. Setiap harinya akan ada satu tim patroli yang menyusuri Sungai Ciliwung. Mereka akan mencegah warga untuk membuang sampah ke aliran kali. "Setiap hari ada satu tim. Warga yang ketahuan akan langsung ditangkap biar jera," tegas Jokowi, saat acara aksi bersih Kali Ciliwung bersama TNI, seperti dilansir situs beritajakarta.
Dalam aksi bersih Kali Ciliwung ini, ada sekitar 1.000 personel TNI Angkatan Darat yang diturunkan. Ini merupakan rangkaian program Karya Bakti TNI AD. "Sebelumnya sudah ada di Pontianak dan Surabaya," ucap Jenderal Moeldoko, Kepala Staf Angkatan Darat.
Moeldoko menyayangkan karena selama ini perawatan kali masih kurang. Padahal menurutnya, kali di Luar Negeri menjadi potensi dan dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan termasuk sektor keamanan. "Kalau di Jakarta malah jadi ancaman," ujar Moeldoko.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar