Phnom Penh - Polisi Komboja menemukan lima mayat warga negara Prancis yang hilang beberapa bulan lalu. Satu keluarga yang terdiri dari ayah dan keempat orang anaknya ini ditemukaan tewas dalam kondisi mengenaskan di dalam sebuah mobil yang tenggelam.
Seperti diberitakan AFP, Sabtu (14/1/2012), dua mayat ditemukan di dalam sebuah koper dan diduga merupakan anak-anak dari Laurent Vallier (42), yang juga ikut tewas. Kelima mayat ditemukan di sebuah kolam di salah satu bangunan miliknya di Provinsi Kampong Speu Selatan.
"Setelah mengeluarkan mobil dari kolam, kami menemukan sisa-sisa tubuh yang berjumlah lima orang. Kami menyimpulkan bahwa mereka adalah orang-orang dari keluarga Prancis yang hilang," kata Direktur Keamanan Internal dari Kementerian Dalam Negeri Kamboja, Chhay Sinarith.
"Tulang-tulang dari dua anak ditemukan di dalam sebuah koper yang juga berada di dalam mobil," katanya.
Sinarith menambahkan polisi masih menyelidiki penyebab kematian kelima korban. Vallier adalah seorang duda dan memiliki dua putra dan dua anak perempuan yang berusia dua sampai sembilan. Keluarga Vallier dilaporkan hilang sejak September tahun 2011. Istri Vallier adalah seorang warga Kamboja dan telah meninggal dalam persalinan pada tahun 2009.
Sebuah sumber di Kedutaan Besar Prancis di Phnom Penh mengatakan semua mayat ditemukan di dalam mobil Vallier, yang diperkirakan telah terendam selama berminggu-minggu.
Pejabat kedutaan menekankan korban belum resmi diidentifikasi dan penyelidikan masih terus berlangsung.
(fiq/lrn)http://www.detiknews.com
Seperti diberitakan AFP, Sabtu (14/1/2012), dua mayat ditemukan di dalam sebuah koper dan diduga merupakan anak-anak dari Laurent Vallier (42), yang juga ikut tewas. Kelima mayat ditemukan di sebuah kolam di salah satu bangunan miliknya di Provinsi Kampong Speu Selatan.
"Setelah mengeluarkan mobil dari kolam, kami menemukan sisa-sisa tubuh yang berjumlah lima orang. Kami menyimpulkan bahwa mereka adalah orang-orang dari keluarga Prancis yang hilang," kata Direktur Keamanan Internal dari Kementerian Dalam Negeri Kamboja, Chhay Sinarith.
"Tulang-tulang dari dua anak ditemukan di dalam sebuah koper yang juga berada di dalam mobil," katanya.
Sinarith menambahkan polisi masih menyelidiki penyebab kematian kelima korban. Vallier adalah seorang duda dan memiliki dua putra dan dua anak perempuan yang berusia dua sampai sembilan. Keluarga Vallier dilaporkan hilang sejak September tahun 2011. Istri Vallier adalah seorang warga Kamboja dan telah meninggal dalam persalinan pada tahun 2009.
Sebuah sumber di Kedutaan Besar Prancis di Phnom Penh mengatakan semua mayat ditemukan di dalam mobil Vallier, yang diperkirakan telah terendam selama berminggu-minggu.
Pejabat kedutaan menekankan korban belum resmi diidentifikasi dan penyelidikan masih terus berlangsung.
(fiq/lrn)http://www.detiknews.com
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar