Cerita anjing dari empat negara memang unik. Yang satu anjing terima warisan 1 Juta Dolar AS atau sekitar Rp9 miliar rupiah. Anjing yang lain adalah anjing berwajah mirip wajah manusia, lho? Tapi yang hebat anjing disuruh berlajar mengemudikan mobil dan anjing yang bikin tuannya masuk penjara karena membunuh. Cerita anjing dari Rusia adalah cerita yang menggiurkan, karena anjing itu dapat warisan Rp9 miliar, onde…mandeh!
Seekor anjing dari desa Budochka di Republik Belarus, Federasi Rusia, ketiban warisan hampir sejuta dolar dari warga Amerika Serikat asal Belarus, tulis koran lokal Respublika, Minggu (31/3/2013).
Anjing berusia 10 tahun yang bernama Zhulik (Penipu) mewarisi uang dari almarhum John Fyodorov, yang lahir di Budochka dan kemudian beremigrasi ke AS seusai Perang Dunia II.
Menurut pemilik si Zhulik yang bernama Vasily Potapov, John Fyodorov berkunjung ke desa kecil di Belarus itu pada tahun 2007. Dan anjing ini mengingatkannya pada anjing yang pernah dimiliki Fyodorov yang mati pada tahun 1950-an. Anjing yang mati itu bernama Valet.
Valet sakit waktu itu. John Fyodorov harus memilih dioperasi dengan biaya mahal atau dibawa berjalan-jalan di kota luar kota, Sacramento, AS. Fyodorov memilih jalan-jalan dengan Valet di Sacramento. Lalu anjing ini mati dan sejak itu Fyodorov tak habis menyesali kematian teman dekatnya itu.
Maria Prostasenya, seorang pengacara di Minsk, membenarkan bahwa sebuah rekening bank dibuka atas nama Zhulik yang saat ini sudah mencapai US$ 993.700.
Menurut wasiat Fyodorov, Zhulik “dimanusiakan” dengan memiliki kamar yang bertempat tidur besar dan televisi plasma, mendapat tiga kali makanan yang seimbang dalam sehari. Menunya meliputi sekilo gram daging. Zhulik wajib diajak berjalan-jalan di udara segar dan mandi dua kali sehari.
Zhulik juga punya hak berpergian ke luar negeri sekali dalam setahun ke mana pun dia mau. Zhulik yang harus menunjuknya kota tujuan wisata di peta dunia.
Dalam waktu dekat, bulan Juli mendatang, anjing ini berkesempatan bepergian ke luar negeri. Kemana? Pemiliknya, Potapov, justru ingin anjing ini menunjuk Paris
Anjing mirip Manusia
Nah, ini cerita anjing mirip orang. Wajah anjing campuran poodle-Shih Tzu ini mirip manusia. Dan ia sedang menanti majikan baru untuk mengadopsinya. Tonik, nama si anjing, saat ini berada di tangan agensi kesejahteraan hewan di Negara Bagian Indiana, Amerika Serikat.
Wajahnya yang mirip manusia, membuat Tonik dikenal oleh komunitas pengguna internet. Terutama, karena Tonik belum memiliki majikan. Anjing berbulu coklat ini diselamatkandari tempat penjagalan di Negara Bagian Texas, sebelum ditampung oleh Homeward Bound Animal Welfare Group.
Pemilik Homeward, Jen Schwartz, mengirimkan email ke HuffPost, menyatakan Tonik sudah menjalani perawatan gigi dan punya penyakit yang butuh banyak biaya. Besar harapan Schwartz terhadap seseorang di Amerika yang mau mengadopsi Tonik, meski wajahnya yang ‘unik’ itu.
Mirip manusia, atau dimirip-miripkan dengan prilaku manusia, seekor anjing tetap saja anjing. Di Selandia Baru anjing disuruh berlajar mengemudi. Mulai dari memegang kemudi hingga menginjak pedal.
Pelatih hewan Mark Vette menghabiskan dua bulan melatih tiga anjing penolong ras campuran dari Auckland SPCA.
Mereka diajarkan mengemudi mobil Mini yang dimodifikasi, sebagai cara untuk membuktikan hewan-hewan yang tak diinginkan bisa diajarkan melakukan tugas sulit.
Tiga anjing bernama Porter, Monty dan Ginny itu duduk di kursi pengemudi dan terikat aman dengan sabuk pengamat yang telah dimodifikasi.
Pedal gas dan rem berada di atas. Mereka harus menginjak gas dan rem, sesuai perintah Vette. Kemudinya juga telah disesuaikan. Mobil ini juga dilengkapi kunci starter berupa tombol yang tinggal ditekan anjing-anjing itu, untuk menyalakan mesin mobil.
Anjing Pejuang
Di Inggris, seekor anjing mengantarkan induk semangnya ke penjara karena melakukan pembunuhan sadis. Ceritanya dimulai dari terungkapnya sebuah video rekaman yang menggambarkan seekor rubah dicabik-cabik dengan sadis oleh seekor anjing atas suruhan seorang pria.
Pria sadis itu dijebloskan ke penjara karena memelihara anjing yang ia digunakan untuk memburu dan membunuh rubah dan cerpelai, lalu membuat video adegan pembantaian itu. Richard Atkins, warga Newall di Derbyshire, Inggris dijatuhi hukuman penjara 24 minggu karena terbukti menikmati pembataian itu. Hal tersebut terungkap dari foto-foto dirinya yang tengah tersenyum gembira sambil menenteng rubah yang masih hidup.
Pria berusia 45 tahun itu membuat film adegan anjing-anjingnya saat memburu rubah untuknya. Ia mengaku bersalah di pengadilan dan didakwa melakukan tindakan sadis terhadap binatang.
Selain dipenjara, Atkins juga dikenai hukuman larangan memelihara binatang seumur hidupnya dan menyerahkan anjing-anjing miliknya yang biasa ia gunakan untuk berburu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar