PT Freeport Indonesia (PT FI) terus melakukan evakuasi terhadap 14 karyawan yang masih tertimbun longsor di terowongan Big Gossan Mil 74 Tembagapura, Mimika, Papua. Jumlah korban terus bertambah, dan kini menjadi 14 orang. Sedangkan 14 lainnya masih dalam proses evakuasi.
Juru bicara PT FI, Daisy Primayanti menuturkan jumlah korban meninggal hingga hari ini tercatat 14 orang. "Sisanya 14 lainnya masih dalam proses evakuasi," imbuhnya.
Menurutnya, ada enam orang yang berhasil dievakuasi dari dalam terowongan. "Masing-masing atas nama Retno Arung Bone, Artinus Magal, Hengky Ronald Hendambo, Ma’mur, Petrus Frengo Marangkerena dan Petrus Padak Duli," jelasnya.
Kata dia, sedangkan 14 lainnya masih terkubur di dalam terowongan. "Kemungkinannya tipis untuk hidup karena oksigen tidak ada," ucapnya.
Sebelumnya pada 15 Mei lalu, pusat latihan bawah tanah perusahaan tambang emas di Kabupaten Mimika ini runtuh. Sebanyak 38 pekerja tertimbun dalam longsoran terowongan tersebut. 10 di antaranya berhasil selamat dalam proses evakuasi.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar