BONTANG FC JANJIKAN PERLAWANAN HADAPI SP
BONTANG, HALUAN — Bontang FC akan tampil habis-habisan untuk mampu mengamankan poin kala menjamu pemuncak klasemen sementara Semen Padang dalam laga lanjutan Indonesian Premier League (IPL) Minggu (8/1) yang dihelat di Stadion Mulawarman Bontang pukul 19.00 WITA.
Meski hal tersebut tidak mudah, namun anak asuh Eddy Simon Badawi ini sudah dipersiapkan untuk menghadapi Semen Padang sejak 30 Desember 2011 tepatnya usai liburan Natal.
Hal ini diungkapkan manejer Bontang FC Haryadi yang ditemui Haluan usai mengikuti technical meeting yang digelar di Stadion kebanggaan masyarakat Bontang Mulawarman. Haryadi mengungkapkan Bontang akan berusaha untuk tampil maksimal di hadapan seluruh pendukungnya. “Pelatih sudah mempersiapkan strategi khusus untuk menghadapi Semen Padang. Namun mengenai strategi tersebut, kami belum bisa membeberkannya, kita lihat besok saja,” terangnya.
Tim yang berjuluk Laskar Bukit Tursina ini, dipastikan tidak akan diperkuat oleh gelandang jangkar mereka Firman Usman yang terkena akumulasi kartu kuning. Tim pelatih telah mempersiapkan penggantinya, namun masih belum mau membeberkan siapa yang akan menjadi perusak serangan Kabau Sirah tersebut.
“Selain Firman, ada dua pemain lainnya yang juga dipastikan absen, yakni Ajen dan Wawan Samana yang dipanggil untuk menjalani seleksi Timnas U-21. Sebenarnya penjaga gawang utama kami M Ridwan juga dipanggil, namun kami terpaksa menahan dia untuk melakoni laga berat ini. Nantinya usai pertandingan baru Ridwan kita persilahkan menjalani seleksi,” tukasnya.
Sementara tim tamu Semen Padang, pada Sabtu pagi telah melakukan cek lapangan sekaligus menggelar latihan. “Kondisi anak-anak sudah mulai membaik, dan mereka siap untuk bertanding besok (hari ini, red). Untuk target, kami tetap berusaha untuk mencuri poin,” terang pelatih kepala SP Nil Maizar didampingi asisten pelatih Delfi Adri.
Dalam latihan tersebut, Nil tetap menginstruksikan pasukannya konsentrasi dengan pertandingan. Dalam gim kecil yang mereka besut di lapangan Stadion Mulawarman, determinasi penyerangan dilakukan dari berbagai sisi memanfaatkan dua pemain sayapnya, Esteban Viscarra dan pemain senior yang juga menyandang ban kapten, Ellie Aiboy. Langganan timnas di era jayanya ini kerap melakukan crossing yang dinanti dan dimanfaatkan dengan baik. Hal serupa juga dilakukan Esteban dari sektor kiri.Winger asal Argentina yang dikenal liat dan lincah ini terus mematangkan diri menerobos pertahanan.
Abdul Rahman dan David Pagbe juga kerap muncul di depan di kotak penalti kembali dioptimalkan. Hanya saja, Nil kerap berbisik kepada keduanya untuk mengatur ritme bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk ikut membantu penyerangan. “Jangan sampai nanti tercecer di depan, saat lawan melakukan counter attack,”sebut Nil kepada Haluan.
Sekitar 90 menit Hengki Ardiles Cs dijejali latihan strategi di lapangan ini. Nil menganjurkan anak asuhnya untuk menjaga kondisi kelang lagi penting menghadapi tuan rumah. Hanya saja dalam perjalanan pulang dari Stadion ke hotel tempat tim menginap, pemain Semen Padang harus berjalan, jelang 500 meter ke penginapan karena mobil bus yang melayani mereka mogok.
Hasilnya, Ellie Aiboy dan kawan-kawan melepas penat di dalam bus menuju hotel melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Sambil menenteng sepatu sendiri mereka “tertatih-tatih” berjalan. Hanya saja keceriaan tetap tak mereka hilangkan. Sesekali sikap usil dipertontonkan pemain.
Tak kehabisan akal, beberapa pemain tetap waspada menanti kendaraan yang bisa ditumpangi. Hasilnya, Beberapa menit kemudian terlihat Ferdinand Sinaga dan pemain lainnya menghentikan mobil yang lewat dekat mereka. Hingga akhirnya mereka mendapat tumpangan dari sebuah mobil pick up.
Pemain sekaliber Ferdinan Sinaga ataupun Abdul Rahman ternyata tak sungkan untuk menggunakan mobil pick up. Tapi, ada pula yang memilih tetap jalan kaki. Edward Wilson yang kabarnya pemain termahal di kubu Semen Padang tak mau pula ketinggalan.Ia berebut tempat naik pick up milik warga sekitar yang kebetulan lewat di jalan itu.(h/rio)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar