Jakarta Polisi menangkap Nana Priatna, pelaku pembunuhan Aprilia Indriyani (21), di Motel Pondok Indah Kencana, Penjaringan, Jakarta Utara. Nana menghabisi pacarnya itu karena memaksa minta dibayari kuliah sebesar Rp 1,6 juta.
"Dia minta terus uang kuliah ke saya, sementara saya menganggur sudah 3 bulan," kata Nana Priatna di Mapolsektro Penjaringan, Selasa (3/7/2012).
Nana mengaku sebelumnya bekerja sebagai sales kartu kredit dan bertemu Aprilia di sebuah mal di Jakarta Barat. Pertemuan tujuh bulan lalu tersebut berlanjut ke hubungan cinta.
"Saya kerja jadi sales kartu kredit 3 bulan lalu. Kita sering jalan berdua dan menginap di hotel dua kali. Dia menagih terus minta uang kuliahnya untuk dibayar," ujar Nana yang mengaku tinggal di Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat.
Setelah menghabisi Aprilia, Nana mengambil kartu identitas, perhiasan dan telepon genggam korban. "Saya ambil anting di telinganya dan dua handphonenya juga saya ambil," ucap Nana.
Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok wanita tanpa identitas di sebuah motel di Penjaringan. Wanita tersebut ditemukan oleh pegawai motel yang curiga melihat pelaku keluar sendirian tergesa-gesa pada pukul 22.30 WIB (2/7). Padahal pelaku dan korban diketahui datang berdua menggunakan motor Honda Blade oranye pada pukul 19.45 WIB. 12 Jam setelah pembunuhan, kasus ini terkuak. Pelaku diciduk di rumah temannya.
http://news.detik.com
"Dia minta terus uang kuliah ke saya, sementara saya menganggur sudah 3 bulan," kata Nana Priatna di Mapolsektro Penjaringan, Selasa (3/7/2012).
Nana mengaku sebelumnya bekerja sebagai sales kartu kredit dan bertemu Aprilia di sebuah mal di Jakarta Barat. Pertemuan tujuh bulan lalu tersebut berlanjut ke hubungan cinta.
"Saya kerja jadi sales kartu kredit 3 bulan lalu. Kita sering jalan berdua dan menginap di hotel dua kali. Dia menagih terus minta uang kuliahnya untuk dibayar," ujar Nana yang mengaku tinggal di Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat.
Setelah menghabisi Aprilia, Nana mengambil kartu identitas, perhiasan dan telepon genggam korban. "Saya ambil anting di telinganya dan dua handphonenya juga saya ambil," ucap Nana.
Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok wanita tanpa identitas di sebuah motel di Penjaringan. Wanita tersebut ditemukan oleh pegawai motel yang curiga melihat pelaku keluar sendirian tergesa-gesa pada pukul 22.30 WIB (2/7). Padahal pelaku dan korban diketahui datang berdua menggunakan motor Honda Blade oranye pada pukul 19.45 WIB. 12 Jam setelah pembunuhan, kasus ini terkuak. Pelaku diciduk di rumah temannya.
http://news.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar