AFP/GIUSEPPE CACACEPebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa.
Tim Repsol Honda tak ingin kehilangan momentum untuk terus memberikan tekanan kepada pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo. Karena itu, mereka siap mencurahkan seluruh kekuatan untuk membantu Dani Pedrosa, yang sedang bersaing ketat dengan Lorenzo dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2012.
Bos tim HRC, Shuhei Nakamoto, memastikan bahwa mereka akan mengirim empat motor ke Amerika untuk Pedrosa. Diharapkan, pebalap Spanyol tersebut bisa tampil maksimal di Laguna Seca pada pekan depan.
"Kami akan mengirim 4 mesin bagi Dani. Dua merupakan motor standar dan dua lainnya adalah RC213V baru. Dan kemudian, pada latihan hari Jumat dia bisa membuat pilihan, atau jika Dani hanya ingin menggunakan mesinnya, maka ini juga memungkinkan," ujar Nakamoto kepada MCN.
Pedrosa sudah mencoba motor baru RC213V dalam uji coba sehari di Mugello, Italia, Senin (16/7/2012). Meskipun belum maksimal, tetapi mantan juara dunia kelas 125 cc ini cukup optimistis dengan kinerja mesin baru tersebut.
Ya, dalam uji coba sehari setelah GP Italia tersebut, Pedrosa hanya berhasil menyelesaikannya sebanyak dua lap. Meskipun demikian, pebalap Spanyol ini sudah yakin bahwa mesin dan sasis baru bisa memberikan kesempatan terbaik baginya untuk bersaing dengan Lorenzo dalam berburu gelar juara.
Saat ini, Pedrosa ada di posisi kedua klasemen sementara, terpaut 19 dari kompatriotnya tersebut. Pedrosa hanya menyelesaikan dua lap, karena dia mengalami kecelakaan di tikungan terakhir. Tetapi, dia yakin, performa motor V4 baru bisa diandalkan, dan mungkin menjadi pilihan untuk GP Amerika Serikat pada 29 Juli nanti.
"Sayang, mengenai sasis agak sulit untuk dikatakan, karena saya hanya menyelesaikan dua lap dan pada lap ketiga saya jatuh. Saya tidak bisa tampil lagi sehingga tentang sasis baru saya tak bisa mengatakannya lebih banyak, tetapi mesinnya bagus. Secara normal dibandingkan dengan Yamaha, kami memiliki beberapa masalah," paparnya.
Dia menambahkan, "Tetapi, motor baru ini tampaknya lebih bagus saat masuk tikungan dan mesinnya juga lebih halus pada pengereman saat Anda menutup katup gas. Ini banyak membantu saat masuk tikungan, tetapi ketika keluar motor masih spin. Kami perlu mengatasi ini melalui cara yang lebih baik dengan elektronik."
Meskipun demikian, di Laguna Seca nanti Pedrosa belum memastikan apakah langsung menggunakan mesin baru tersebut. Dia merasa masih perlu memakai motor standar, yang digunakan dalam beberapa balapan terakhir.
"Saya pikir di Laguna Seca Anda harus pergi dengan paling tidak satu motor standar, yang saya pakai dalam beberapa seri terdahulu sebagai referensi. Memiliki dua motor tentu saja bagus dengan mesin ini di sana. Saya pikir mereka akan mendorong untuk ini dan mereka bekerja keras untuk Laguna," kata Pedrosa.
Dalam uji coba di Mugello, Pedrosa menempati posisi kedua dengan catatan waktu terbaik 1 menit 47,549 detik. Dia kalah dari Lorenzo, yang juga pemenang GP Italia. Sementara itu, rekan setim Pedrosa, Casey Stoner, juga mungkin menggunakan mesin baru di Laguna Seca. Tetapi, juara dunia 2007 dan 2011 ini sudah memastikan takkan memakai sasis baru, yang dinilai tak memecahkan masalah pada getaran.
Bos tim HRC, Shuhei Nakamoto, memastikan bahwa mereka akan mengirim empat motor ke Amerika untuk Pedrosa. Diharapkan, pebalap Spanyol tersebut bisa tampil maksimal di Laguna Seca pada pekan depan.
"Kami akan mengirim 4 mesin bagi Dani. Dua merupakan motor standar dan dua lainnya adalah RC213V baru. Dan kemudian, pada latihan hari Jumat dia bisa membuat pilihan, atau jika Dani hanya ingin menggunakan mesinnya, maka ini juga memungkinkan," ujar Nakamoto kepada MCN.
Pedrosa sudah mencoba motor baru RC213V dalam uji coba sehari di Mugello, Italia, Senin (16/7/2012). Meskipun belum maksimal, tetapi mantan juara dunia kelas 125 cc ini cukup optimistis dengan kinerja mesin baru tersebut.
Ya, dalam uji coba sehari setelah GP Italia tersebut, Pedrosa hanya berhasil menyelesaikannya sebanyak dua lap. Meskipun demikian, pebalap Spanyol ini sudah yakin bahwa mesin dan sasis baru bisa memberikan kesempatan terbaik baginya untuk bersaing dengan Lorenzo dalam berburu gelar juara.
Saat ini, Pedrosa ada di posisi kedua klasemen sementara, terpaut 19 dari kompatriotnya tersebut. Pedrosa hanya menyelesaikan dua lap, karena dia mengalami kecelakaan di tikungan terakhir. Tetapi, dia yakin, performa motor V4 baru bisa diandalkan, dan mungkin menjadi pilihan untuk GP Amerika Serikat pada 29 Juli nanti.
"Sayang, mengenai sasis agak sulit untuk dikatakan, karena saya hanya menyelesaikan dua lap dan pada lap ketiga saya jatuh. Saya tidak bisa tampil lagi sehingga tentang sasis baru saya tak bisa mengatakannya lebih banyak, tetapi mesinnya bagus. Secara normal dibandingkan dengan Yamaha, kami memiliki beberapa masalah," paparnya.
Dia menambahkan, "Tetapi, motor baru ini tampaknya lebih bagus saat masuk tikungan dan mesinnya juga lebih halus pada pengereman saat Anda menutup katup gas. Ini banyak membantu saat masuk tikungan, tetapi ketika keluar motor masih spin. Kami perlu mengatasi ini melalui cara yang lebih baik dengan elektronik."
Meskipun demikian, di Laguna Seca nanti Pedrosa belum memastikan apakah langsung menggunakan mesin baru tersebut. Dia merasa masih perlu memakai motor standar, yang digunakan dalam beberapa balapan terakhir.
"Saya pikir di Laguna Seca Anda harus pergi dengan paling tidak satu motor standar, yang saya pakai dalam beberapa seri terdahulu sebagai referensi. Memiliki dua motor tentu saja bagus dengan mesin ini di sana. Saya pikir mereka akan mendorong untuk ini dan mereka bekerja keras untuk Laguna," kata Pedrosa.
Dalam uji coba di Mugello, Pedrosa menempati posisi kedua dengan catatan waktu terbaik 1 menit 47,549 detik. Dia kalah dari Lorenzo, yang juga pemenang GP Italia. Sementara itu, rekan setim Pedrosa, Casey Stoner, juga mungkin menggunakan mesin baru di Laguna Seca. Tetapi, juara dunia 2007 dan 2011 ini sudah memastikan takkan memakai sasis baru, yang dinilai tak memecahkan masalah pada getaran.
Sumber :
Motorcyclenews
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar