"KPK itu saya yang buat loh, supaya bisa mengawasi institusi kayak Kejagung dan Kepolisian," kata Mega di markas PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jaksel, Kamis (13/9/2012).
Tapi, lanjut Mega, kenapa setelah dibuat, KPK malah terkesan tidak berani menangkap koruptor besar. "Tapi KPK-nya sendiri kok susah-susah amat, yang gede-gede dulu saja diangkat," tambah Mega.
Yang dikritik keras Mega, soal langkah KPK yang terkesan mengejar orang-orang partainya. "Jadi banyak anak buah saya, kok PDIP mulu sih yang digeret-geret," tutur Mega.
Sejumlah politikus PDIP diketahui diseret KPK terkait kasus pemilihan suap DGS BI. Nah, yang terakhir, yakni Emir Moeis. Politisi senior PDIP itu telah menjadi tersangka kasus dugaan suap PLTU Tarahan.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar