Featured Video

Kamis, 23 Juni 2011

Jelang MotoGP Belanda Rekor Berakhir, Lorenzo Tatap Masa Depan

Narayana Mahendra Prastya - detiksport



Getty Images
Assen - Rekor rentetan hasil positif Jorge Lorenzo telah berakhir di MotoGP Inggris beberapa pekan silam. Juara dunia 2010 itu sudah tak merisaukan hal tersebut dan siap menatap masa depan.

Lorenzo terjatuh dalam balapan di Silverstone dua minggu yang lalu. Dikutip dari situs resmi MotoGP, kejadian itu mengakhiri rentetan hasil positif Lorenzo yang didapat di 25 balapan sebelumnya di mana si rider Spanyol selalu finis di posisi empat besar.

"Di Silverstone saya membuat kesalahan sehingga gagal menyelesaikan balapan. Saya memiliki rentetan hasil bagus dengan finish di empat besar, tapi sekarang rekor itu sudah selesai dan saya harus menatap masa depan," lugas pembalap Yamaha itu.

Kegagalan di Inggris membuat Lorenzo gagal memepet posisi pemuncak klasemen sementara Casey Stoner. Namun pria 24 tahun itu tak terlalu merisaukan selisih angka yang ada.

"Saya pikir kini tekanan pada kami malah sedikit berkurang, dan saya bisa berusaha untuk lebih keras lagi. Tentu saja saya tak ingin kecelakaan atau cedera dan kehilangan posisi kedua," ujar Lorenzo.

Pembalap yang pernah datang ke Indonesia itu bertekad mengejar kemenangan di Assen dalam balapan yang berlangsung akhir pekan ini.

Hasil positif di Negeri Kincir Angin dalam beberapa tahun terakhir menjadi modal bagi Lorenzo untuk mewujudkan tekadnya meraih poin sempurna. Catatan dia dalam lima balapan terakhir di Belanda adalah tiga kali menang, sekali runner-up, dan sekali posisi keenam. Hasil "terburuk" finis keenam itu terjadi di tahun 2008.

"Saya memiliki memori indah di sirkuit ini ketika tampil di berbagai kelas, jadi mungkin Assen adalah sirkuit favorit saya dan sangat luar biasa kita berada di sini sekarang," kata Lorenzo.

"Anda harus melewati tikungan dengan lembut dan saya pikir saya akan sangat nyaman membalap di sini," tuntas dia.

( nar / rin ) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar