JAKARTA - Diam-diam, pelatih Qatar Sebastiao Lazaroni telah mengirim salah satu staf teknisnya untuk mengintip pertandingan uji coba antara Indonesia dan Arab Saudi di Stadion Shah Alam, Jumat (7/10) malam WIB lalu. Dilansir suratkabar Al-Rayah, ini untuk kali kedua Qatar mengirim utusan untuk mengintip permainan timnas senior. Qatar memantau permainan Indonesia ketika beruji coba melawan Palestina beberapa waktu lalu di Solo. Dari hasil pemantauan melawan Arab Saudi itu, Lazaroni sudah mendapat masukan dari staf teknisnya mengenai lini pertahanan dan depan Indonesia. Di sisa pelatnas mereka di Malaysia, Qatar hanya sekali menjalani latihan, Sabtu (8/10) malam, sebelum akhirnya bertolak ke Jakarta, Minggu (9/10). Menjelang laga menghadapi Indonesia, Qatar hanya sekali melakukan latihan di Jakarta, yakni ketika mencoba lapangan di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Selama berada di Malaysia, baik Indonesia dan Qatar memang saling mengintip kekuatan lawan. Sebelumnya, penanggung jawab tim nasional Bernhard Limbong mengungkapkan, PSSI telah mengirim pemantau untuk melihat latihan Qatar. Sementara itu, Wasit Singapura Abdul Malik Bashir akan memimpin pertandingan antara Indonesia dan Qatar dalam lanjutan Grup E putaran tiga Pra Piala Dunia 2014 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Selasa (11/10). Abdul Malik akan dibantu asisten wasit Jeffrey Gek Pheng dan Lee Tzu, serta wasit keempat Thiam Leow. Ketiganya juga dari Singapura. Sedangkan pengawas pertandingan berasal dari Korea Selatan Kim Young Ju. Wasit berusia 42 tahun ini pernah memimpin laga yang melibatkan Indonesia dan Qatar. Abdul Malik bertugas ketika Indonesia menghadapi Australia pada kualifikasi Piala Asia 2011 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta 28 Januari 2009 yang berakhir dengan skor imbang tanpa gol. Di putaran final Piala Asia 2011, Abdul Malik memimpin duel Qatar melawan Kuwait di fase grup pada 16 Januari 2011. Saat itu Qatar menang 3-0, dan wasit mengeluarkan total sepuluh kartu kuning untuk kedua tim. Selain itu, Abdul Malik juga pernah memimpin laga yang melibatkan klub-klub Indonesia di kompetisi Asia. Tercatat Sriwijaya FC pernah merasakan kepemimpinan Abdul Malik dua kali, sedangkan Persipura Jayapura satu kali. (*/009) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar