Bonardo Maulana Wahono
VIVAnews - Pada banyak kasus kekerasan seksual, birahi yang tak tersampaikan bisa menjadi satu penyebab yang niscaya. Contoh paling mutakhir muncul dari negeri tetangga, Malaysia.
Sang istri masih berada dalam masa nifas, yakni periode istirahat pasca persalinan,
Kantor berita Singapura, The Straits Times, mewartakan bahwa seorang ayah menyodomi anak lelakinya yang masih berusia 23 hari. Pasalnya, sang istri masih berada dalam masa nifas, yakni periode istirahat-seksual pasca persalinan, ketika suaminya ingin menyalurkan hasrat seksualnya.
Ibu berusia 39 tahun itu menyadari ada yang salah dengan bayinya ketika sedang memandikan sang anak. Ia menyaksikan sendiri buah hatinya yang biasanya aktif kini lemah dan lesu. Setelah melihat dengan lebih teliti fisik bocah itu, ia terkejut ketika menemukan cedera pada mulut dan anus si bayi.
"Ia lantas membawanya ke klinik terdekat sebelum akhirnya dirujuk untuk menemui dokter di Rumah Sakit Selayang. Di sana, para dokter menjelaskan bahwa anaknya telah disodomi," pihak berwenang menyatakan.
Polisi yakin luka memar pada mulut balita itu timbul akibat pelaku membekapnya dengan tangan demi meredam suara tangisnya.
"Kami yakin peristiwa itu terjadi di kamar pasangan suami-istri itu. Sang ibu sepertinya sedang bersantai di ruang keluarga ketika kejadian itu berlangsung," tegasnya.
"Kami yakin peristiwa itu terjadi di kamar pasangan suami-istri itu. Sang ibu sepertinya sedang bersantai di ruang keluarga ketika kejadian itu berlangsung," tegasnya.
Lelaki itu akhirnya diciduk polisi Jumat malam setelah sang istri melaporkannya ke kantor polisi Selayang, Malaysia.
• VIVAnews
BERITA TERKAIT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar