KOMPAS/HERU SRI KUMOROIlustrasi
MADIUN, Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan memberikan uang saku sebesar Rp 3 juta kepada pekerja seks komersial yang berhenti dari pekerjaannya dan mau membuka usaha kreatif di kampung halaman.
Pernyataan itu disampaikan Gubernur Soekarwo di Madiun, Jatim, Senin (21/11/2011).
Menurut Gubernur, saat ini sudah ada enam kabupaten atau kota yang berkomitmen melakukan pembinaan dan penutupan lokalisasi di wilayahnya.
"Daerah-daerah itu di antaranya Kabupaten Blitar, Banyuwangi, Situbondo, Lumajang, dan Surabaya. Pemerintah daerahnya telah berkomitmen dengan saya untuk melakukan penutupan lokalisasi. Tentunya dengan sejumlah penanganan. Sebab, saya tidak setuju lokalisasi ditutup tanpa solusi," ujar Soekarwo.
Penanganan terhadap para pekerja seks komersial ini dilakukan secara bertahap dengan mengedepankan pendekatan moral sehingga diharapkan tumbuh kesadaran pada jiwa pelaku.
Setelah itu baru dipikirkan masalah ekonominya, yakni terkait bagaimana kelangsungan hidup mereka setelah tidak lagi bekerja sebagai pekerja seks komersial.KOMPAS.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar