Beijing, Benar-benar kejam! Seorang ayah tega membunuh anak kandungnya sendiri hanya karena tidak mengerjakan PR. Bocah laki-laki berusia 6 tahun tersebut tewas dipukul dan dikubur hidup-hidup oleh sang ayah.
Insiden yang terjadi di Yunnan, China, ini dipicu oleh kemarahan sang ayah kepada putranya karena anak tersebut berbohong saat ditanya apakah ada PR dari gurunya di sekolah. Anak 6 tahun ini masih duduk di bangku TK.
Mengetahui dirinya dibohongi oleh anaknya, pria berusia 28 tahun tersebut langsung naik pitam dan memukul bocah malang tersebut beberapa kali. Tidak hanya itu, pria tersebut bahkan memukul kepala anaknya dengan batu hingga jatuh pingsan.
Melihat anaknya pingsan, pria ini justru menolak untuk membawa anaknya ke rumah sakit. Pria ini juga memperingatkan 3 orang anaknya yang lain yang melihat kejadian tersebut, untuk tidak memberitahu siapa pun.
Pria ini kemudian mengubur anaknya yang pingsan tersebut di bukit belakang rumahnya. Demikian seperti dilansir oleh The Star, Senin (23/4/2012).
Tiga hari setelah kejadian, pria kejam ini akhirnya ditangkap polisi setelah dilaporkan oleh ayahnya (kakek korban) sendiri. Sayangnya, bocah malang tersebut ditemukan dalam keadaan telah tewas. Sedangkan tiga anaknya yang lain kini tinggal bersama sang kakek dan mereka akan mendapat konseling psikologis.
(nvc/nrl)
Insiden yang terjadi di Yunnan, China, ini dipicu oleh kemarahan sang ayah kepada putranya karena anak tersebut berbohong saat ditanya apakah ada PR dari gurunya di sekolah. Anak 6 tahun ini masih duduk di bangku TK.
Mengetahui dirinya dibohongi oleh anaknya, pria berusia 28 tahun tersebut langsung naik pitam dan memukul bocah malang tersebut beberapa kali. Tidak hanya itu, pria tersebut bahkan memukul kepala anaknya dengan batu hingga jatuh pingsan.
Melihat anaknya pingsan, pria ini justru menolak untuk membawa anaknya ke rumah sakit. Pria ini juga memperingatkan 3 orang anaknya yang lain yang melihat kejadian tersebut, untuk tidak memberitahu siapa pun.
Pria ini kemudian mengubur anaknya yang pingsan tersebut di bukit belakang rumahnya. Demikian seperti dilansir oleh The Star, Senin (23/4/2012).
Tiga hari setelah kejadian, pria kejam ini akhirnya ditangkap polisi setelah dilaporkan oleh ayahnya (kakek korban) sendiri. Sayangnya, bocah malang tersebut ditemukan dalam keadaan telah tewas. Sedangkan tiga anaknya yang lain kini tinggal bersama sang kakek dan mereka akan mendapat konseling psikologis.
(nvc/nrl)
Baca Juga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar