Pemain Real Madrid Cristiano Ronaldo merayakan golnya. (FOTO ANTARA/REUTERS/Andrea Comas
Real Madrid menang 3-0 di kandang Athletic de Bilbao, Kamis pagi, memastikan diri untuk meraih gelar juara La Liga dan menggusur dominasi Barcelona dalam empat tahun terakhir.
Kemenangan itu sekaligus mengobati kekecewaan pelatih Jose Mourinho beserta Ronaldo dan kawan-kawan atas kekalahan mereka dari Bayern Munich di semifinal Liga Champion pekan lalu.
Gol pertama Real dicetak oleh pemain asal Argentina, Gonzalo Higuain, pada menit ke-16. Keputusan Mourinho memasukkan Higuain sejak babak pertama sungguh tepat dan terbukti membuahkan gol.
Gol itu sekaligus menjadi awal harapan Real karena sebelumnya pada menit ke 11, Cristiano Ronaldo gagal mencetak gol dari titik pinalti, mengulang kegagalannya dalam adu pinalti melawan Bayern Munich di semi final Liga Champion.
Memimpin 1-0 tidak membuat Real menggendorkan serangan, hingga empat menit kemudian Mesut Ozil menggandakan gol pada menit ke-20.
Kedudukan 2-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Real terus menggempur pertahanan Bilbao dari berbagai sudut melalui kerja sama Ronaldo, Sergio Ramoz, dan Higuain.
Dan, tidak lama kemudian, pada menit 49 Cristiano Ronaldo mencetak gol melalui sundulan kepala setelah mendapat umpan dari sepak pojok.
Real nyaris menambah gol ketika pada menit ke-54, Ronaldo dari jarak jauh melesakkan tendangan keras, namun masih bisa diantisipasi oleh kiper Bilbao, Iraizoz.
Berselang beberapa menit, Bilbao meraih satu peluang saat Arbeloa melanggar Oscar De Marcos pada menit 63. Sayang, tendangan bebas bagi Bilbao hanya membentur mistar gawang Real.
Peluang kembali datang bagi Bilbao pada menit 66. Tendangan keras Marcos nyaris menjebol gawang Iker Casillas, tapi lagi-lagi mental setelah membentur mistar gawang Real.
Kemudian pada menit 68, Bilbao dihadiahi tendangan bebas setelah Xabi Alonso melanggar dan diacungi kartu kuning oleh wasit Jose Antonio Teixeira Vitienes. Tendangan bebas bagi Bilbao masih bisa diantisipasi Iker.
Setelah serangan bertubi Bilbao, pada menit ke 71 Real mendapatkan peluang untuk menambah gol saat tendangan Sergio Ramos mengenai tangan Javi Martinez. Lagi-lagi tendangan bebas yang dieksekusi Ronaldo masih membentur pagar betis pemain Bilbao.
Mourindo rupanya ingin memperbesar kemenangan, hingga pada menit 76 ia memasukkan Benzema menggantikan Higuain.
Mendekati 90 menit pertandingan, permainan berlangsung lebih keras hingga membuahkan kartu kuning bagi Ozil, juga bagi pemain Bilbao, Inigo Perez.
Pada menit-menit akhir pertandingan, beberapa peluang Real gagal membuahkan gol, termasuk ketika tendangan Ronaldo dari depan gawang Bilbao berhasil dipatahkan kiper Iraizoz.
Dengan kemenangan 3-0 di kandang Bilbao, Real Madrid memimpin klasemen dengan poin 94, sekaligus memastikan diri menjuarai La Liga dengan dua pertandingan tersisa.
Sementara pesaing utamanya, Barcelona, mengantongi 87 poin setelah menang 4-1 atas Malaga. Hampir mustihil bagi Barca untuk bisa mengejar poin Real.
Di sisi lain, dengan dua pertandingan tersisa, Real berpeluang mencetak rekor meraih poin 100 yang gagal diraih Barca pada musim 2009/2010 lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar