IstimewaKantor Pemkab Mesuji dibakar massa, Kamis (3/5/2012).
Aparat gabungan polisi pamong praja, polisi dan TNI tidak mampu membendung massa yang menghanguskan perkantoran Pemerintah Kabupaten Mesuji, termasuk di dalamnya kantor bupati, Kamis (3/5/2012).
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Mesuji, Murni, mengatakan, massa datang pada sekitar pukul 10.00 WIB dengan menggunakan tiga truk dan sepeda motor. Ia memperkirakan jumlah massa berjumlah sekitar 300 orang.
"Sebelumnya, sejak Senin, mereka memang sudah bertahan di sini. Semalam sempat anarkis juga, memecahkan kaca Kantor Bupati dan korden dibakar. Namun, masih bisa dipadamkan. Pagi ini, di halaman sudah sepi. Tidak tahunya, pukul 10.00 langsung datang beramai-ramai. Pukul 13.00 langsung beringas, membakar," paparnya.
Ia melihat, sekelompok massa itu membawa bendera hijau yang juga terpasang di tenda-tenda milik perambah hutan Register 45 di kawasan Sungai Buaya. Namun, ia tidak menjelaskan identitas lembaga dimaksud.
Saat kejadian, jumlah Satpol PP 120 orang, sementara polisi dan TNI hanya 60-an. Mereka tidak mampu membendung massa yang beringas membawa golok dan kayu.
Akibatnya, dua gedung yang diperuntukkan masing-masing Kantor Bupati dan Wakil Bupati, Sekda dan Kesekretariatan Pemkab Mesuji, ludes terbakar.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Mesuji, Murni, mengatakan, massa datang pada sekitar pukul 10.00 WIB dengan menggunakan tiga truk dan sepeda motor. Ia memperkirakan jumlah massa berjumlah sekitar 300 orang.
"Sebelumnya, sejak Senin, mereka memang sudah bertahan di sini. Semalam sempat anarkis juga, memecahkan kaca Kantor Bupati dan korden dibakar. Namun, masih bisa dipadamkan. Pagi ini, di halaman sudah sepi. Tidak tahunya, pukul 10.00 langsung datang beramai-ramai. Pukul 13.00 langsung beringas, membakar," paparnya.
Ia melihat, sekelompok massa itu membawa bendera hijau yang juga terpasang di tenda-tenda milik perambah hutan Register 45 di kawasan Sungai Buaya. Namun, ia tidak menjelaskan identitas lembaga dimaksud.
Saat kejadian, jumlah Satpol PP 120 orang, sementara polisi dan TNI hanya 60-an. Mereka tidak mampu membendung massa yang beringas membawa golok dan kayu.
Akibatnya, dua gedung yang diperuntukkan masing-masing Kantor Bupati dan Wakil Bupati, Sekda dan Kesekretariatan Pemkab Mesuji, ludes terbakar.
TERKAIT:
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar