Sudiyanto, 45 tahun, warga Desa Kotayasa Sumbang Banyumas yang menemukan pompa hydram, pompa air tenaga air. Pompa ini bisa mengalirkan dari dataran rendah ke dataran yang lebih tinggi hingga ratusan meter tanpa menggunakan listrik. Tempo/Aris Andrianto
Sebuah alat pompa hydram buatan Sudiyanto, warga Desa Kotayasa Sumbang Banyumas. Alat ini merupakan sebuah pompa air tenaga air tanpa menggunakan tenaga listrik. Tempo/Aris Andrianto
Sudiyanto, 45 tahun, warga Desa Kotayasa Sumbang Banyumas yang menemukan pompa hydram, pompa air tenaga air. Pompa ini bisa mengalirkan dari dataran rendah ke dataran yang lebih tinggi hingga ratusan meter tanpa menggunakan listrik. Tempo/Aris Andrianto
Sudiyanto, saat memerikasa pompa Hydram buatannya di Desa Kotayasa Sumbang, Banyumas. Pompa Hydram merupakan pompa air tenaga air tanpa menggunakan tenaga listrik yang mengalirkan dari dataran rendah ke dataran yang lebih tinggi. Tempo/Aris Andrianto
Sudiyanto, 45 tahun, warga Desa Kotayasa Sumbang Banyumas yang menemukan pompa hydram, pompa air tenaga air. Pompa ini bisa mengalirkan dari dataran rendah ke dataran yang lebih tinggi hingga ratusan meter tanpa menggunakan listrik. Tempo/Aris Andrianto
Sudiyanto, penemu pompa hydram, pompa air tenaga air saat memeriksa pompa air buatannya di Banyumas. Tempo/Aris Andrianto
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar