Pesepak bola yang membela klub Northern Premier League, Witton Albion, Shaun Tuck (26 tahun) bakal menduduki kursi pesakitan lantaran berkicau di jejaring sosial Twitter.
Dalam kicauannya, mantan pemain Marine FC ini memublikasikan pesan anti-Islam. "Masjid seharusnya dilempari gas atau dibom," kicau dia seperti dikutip The Liverpool Daily Post, Kamis (4/7).
Atas ulahnya itu, Tuck dinyatakan melanggar Undang-Undang (UU) Komunikasi. Ia akan menjalani persidangan perdana pada 10 Juni mendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar