AFP
Nuerburg - Ancaman boikot dilontarkan Asosiasi Pebalap Grand Prix F1 (GPDA) menjelang GP Jerman. Kalau insiden ban di GP Inggris Raya lalu terjadi lagi di Nuerburgring nanti, para pebalap akan langsung menghentikan balapan.
Pernyataan tegas itu dilontarkan menyusul dilakukannya pertemuan GPDA di paddock Nuerburgring, Kamis (4/7/2013) malam waktu setempat, sebagai reaksi atas situasi terkini di F1.
Dalam balapan sebelumnya di Silverstone, setidaknya ada empat pebalap yang mengalami insiden pecah ban, memunculkan kerisauan akan aspek keselamatan para pebalap.
Untuk mencegah terulangnya insiden tersebut, Pirelli pun kini membawa ban belakang dengan tipe berbeda ke Nuerburgring. Bagian dalam ban itu disebut terbuat dari serat Kevlar sintetis, alih-alih besi baja yang biasanya digunakan. Pirelli yakin ban ini tidak akan mengalami nasib serupa di Nuerburgring. Tapi GPDA tak puas begitu saja.
"Para pebalap dari Grand Prix Drivers' Association ingin menyatakan keprihatinan mendalam mengenai kejadian di Silverstone," jelas GPDA seperti dikutip Autosport.
"Kami percaya perubahan yang telah dilakukan kepada ban akan memiliki hasil yang diiinginkan dan masalah serupa takkan terjadi lagi dalam GP Jerman. Kami siap melajukan mobil kami sampai batasnya, seperti yang biasa kami lakukan, dan diharapkan oleh tim kami, sponsor, dan para penggemar."
"Akan tetapi, para pebalap telah memutuskan bahwa, jika masalah serupa terjadi lagi di GP Jerman, kami sesegera mungkin akan mengundurkan diri dari balapan, karena problem dengan ban ini membahayakan jiwa para pebalap, marshal, dan penggemar," lugas keterangan GPDA.
Pernyataan tegas itu dilontarkan menyusul dilakukannya pertemuan GPDA di paddock Nuerburgring, Kamis (4/7/2013) malam waktu setempat, sebagai reaksi atas situasi terkini di F1.
Dalam balapan sebelumnya di Silverstone, setidaknya ada empat pebalap yang mengalami insiden pecah ban, memunculkan kerisauan akan aspek keselamatan para pebalap.
Untuk mencegah terulangnya insiden tersebut, Pirelli pun kini membawa ban belakang dengan tipe berbeda ke Nuerburgring. Bagian dalam ban itu disebut terbuat dari serat Kevlar sintetis, alih-alih besi baja yang biasanya digunakan. Pirelli yakin ban ini tidak akan mengalami nasib serupa di Nuerburgring. Tapi GPDA tak puas begitu saja.
"Para pebalap dari Grand Prix Drivers' Association ingin menyatakan keprihatinan mendalam mengenai kejadian di Silverstone," jelas GPDA seperti dikutip Autosport.
"Kami percaya perubahan yang telah dilakukan kepada ban akan memiliki hasil yang diiinginkan dan masalah serupa takkan terjadi lagi dalam GP Jerman. Kami siap melajukan mobil kami sampai batasnya, seperti yang biasa kami lakukan, dan diharapkan oleh tim kami, sponsor, dan para penggemar."
"Akan tetapi, para pebalap telah memutuskan bahwa, jika masalah serupa terjadi lagi di GP Jerman, kami sesegera mungkin akan mengundurkan diri dari balapan, karena problem dengan ban ini membahayakan jiwa para pebalap, marshal, dan penggemar," lugas keterangan GPDA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar