PADANG, HALUAN – Direktur PT KSSP (Kabau Sirah Semen Padang) Erizal Anwar menegaskan pihaknya tidak ingin memperlebar kisruh kompetisi sepak bola.
Pengelola klub Semen Padang FC ini mengajak pihak terkait untuk fokus terhadap jalan keluar polemik komposisi saham sesuai dengan Kongres Bali.
Erizal mengatakan kekeliruan ini muncul karena kesalahan pengurus lama. Menurutnya PSSI di periode sebelumnya tidak segera membagi pesentase saham pasca Kongres Tahunan di Bali, yakni 99 persen dan 1 persen untuk PSSI.
“Seharusnya pasca Kongres Bali, PT Liga mesti menggelar RUPS untuk membagi persentase saham tersebut. Ini yang mereka tidak jalankan,” beber Erizal.
Meski demikian, Erizal mengaku siap menghadiri RUPS yang akan digelar PT Liga, 27 Oktober 2011. Pihaknya masih menunggu undangan resmi terkait acara itu.
“Kalau ada undangan RUPS (27/10) nanti, saya pasti ikut, saya belum terima undangan, saya belum ke kantor,” kata Erizal.
Sebelumnya, Semen Padang tidak mengirimkan wakilnya pada Pra Rapat Umum Pemegan Saham (RUPS) PT Liga Indonesia, Minggu, 23 Oktober 2011. Meski demikian, Kabau Sirah siap menghadiri RUPS yang akan digelar 27 Oktober 2011.
Tetap Berlatih
Kendati PSSI ini sedang disibukkan dengan protes banyak klub, Tim Semen Padang justru mulai disibukkan dengan serangkaian latihan. Hingga sepuluh hari ke depan, pelatih akan memfokuskan latihan fisik bagi Ellie Aiboy Cs.
“Mereka kan lama tak bertanding, karenanya fisik pemain perlu digenjot lagi,”kata Nil Maizar yang dihubungi Haluan, kemarin.
Setelah menyelesaikan persoalan fisik pemainnya, Nil telah menyiapkan program latihan berupa game dan strategi. (h/mat)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar