Jakarta - Sebanyak 13 klub datang pada Rapat Umum Pemegang Saham dengan (RUPS) PT Liga Indonesia di Hotel Park Lane, Kamis (27/10/2011). Mereka bertekad untuk tetap menggulirkan liga sendiri Desember mendatang.
Amalia Dwi Septi - detiksport
Rabu (26/10), kemarin PSSI mengumumkan bahwa ada sebanyak 18 klub yang bakal ikut berlaga di Indonesia Premier League 2011/2012. Namun, pada kelanjutannya beberapa klub membantah. Mereka mengklaim tidak pernah mengangguk setuju untuk ikut ke dalam liga tersebut.
''Sampai detik ini klub kami tidak prh mengajukan surat atau formulir registrasi,'' ujar manajer Persiwa Wamena Agus Santoso kepada wartawan usai rapat RUPS itu, yang juga dihadiri oleh beberapa anggota Komite Eksekutif PSSI, di antaranya Toni Aprilani dan Robertho Rouw.
Klub-klub yang dimaksud itu adalah Persipura Jayapura, Mitra Kukar, Persiwa, Persidafon Dafonsoro, Sriwijaya FC. Kelimanya, ikut hadir dalam RUPS dan dengan lantang menyerukan bakal ikut dalam liga yang akan digulirkan PT Liga Indonesia. Liga tersebut rencananya bakal berjalan 1 Desember mendatang.
"Dipastikan RUPS sudah clear dan kompetisi tetap berjalan 1 Desember,'' kata Direktur PT Sriwijaya Optimis Mandiri, pemilik Sriwijaya FC, Hendri Zainudin.
Kendati demikian, mereka menyebut bahwa liga yang akan bergulir tersebut bukanlah liga tandingan atau liga pemberontak. "ISL ini bukan saingan IPL karena kami tetap berjalan sesuai statuta dan amanat kongres Bali," ucap Syahrir Taher, yang akhirnya didapuk sebagai Direktur PT Liga Indonesia yang baru.
''Saya berjanji akan memegang amanat sebaiknya,'' lanjut Syahrir mengenai jabatan barunya.
Hak siar dan komersil liga tersebut pun sudah dimiliki oleh pihak stasiun televisi, yakni ANTV. Nilai dari hak siar dan komersil itu pun tergolong sangat "wah" karena mencapai Rp 130 miliar per musimnya.
Amalia Dwi Septi - detiksport
Rabu (26/10), kemarin PSSI mengumumkan bahwa ada sebanyak 18 klub yang bakal ikut berlaga di Indonesia Premier League 2011/2012. Namun, pada kelanjutannya beberapa klub membantah. Mereka mengklaim tidak pernah mengangguk setuju untuk ikut ke dalam liga tersebut.
''Sampai detik ini klub kami tidak prh mengajukan surat atau formulir registrasi,'' ujar manajer Persiwa Wamena Agus Santoso kepada wartawan usai rapat RUPS itu, yang juga dihadiri oleh beberapa anggota Komite Eksekutif PSSI, di antaranya Toni Aprilani dan Robertho Rouw.
Klub-klub yang dimaksud itu adalah Persipura Jayapura, Mitra Kukar, Persiwa, Persidafon Dafonsoro, Sriwijaya FC. Kelimanya, ikut hadir dalam RUPS dan dengan lantang menyerukan bakal ikut dalam liga yang akan digulirkan PT Liga Indonesia. Liga tersebut rencananya bakal berjalan 1 Desember mendatang.
"Dipastikan RUPS sudah clear dan kompetisi tetap berjalan 1 Desember,'' kata Direktur PT Sriwijaya Optimis Mandiri, pemilik Sriwijaya FC, Hendri Zainudin.
Kendati demikian, mereka menyebut bahwa liga yang akan bergulir tersebut bukanlah liga tandingan atau liga pemberontak. "ISL ini bukan saingan IPL karena kami tetap berjalan sesuai statuta dan amanat kongres Bali," ucap Syahrir Taher, yang akhirnya didapuk sebagai Direktur PT Liga Indonesia yang baru.
''Saya berjanji akan memegang amanat sebaiknya,'' lanjut Syahrir mengenai jabatan barunya.
Hak siar dan komersil liga tersebut pun sudah dimiliki oleh pihak stasiun televisi, yakni ANTV. Nilai dari hak siar dan komersil itu pun tergolong sangat "wah" karena mencapai Rp 130 miliar per musimnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar