AFP
Gelandang Manchester United, Ryan Giggs.
MANCHESTER, Pemain senior Manchester United (MU), Ryan Giggs, yakin timnya pada akhirnya akan mampu melewati tetangganya, Manchester City, untuk mempertahankan gelar juara Premier League. Sebab, katanya, MU memiliki pengalaman, semangat, dan hasrat juara.
City yang sering disebut MU sebagai "Tetangga Berisik" untuk sementara memimpin klasemen Premier League dengan nilai 60. Mereka unggul dua poin di atas MU yang berada di urutan kedua. Dengan 13 sisa pertandingan, Giggs yakin segalanya masih bisa berubah.
"Aku kira kebanyakan orang menilai mereka (City) sebagai favorit juara. Sebab, mereka kini berada di puncak klasemen dan karena mereka memang memiliki kualitas. Anda tak boleh mengabaikan kekuatan uang dan kualitas mereka, juga kekuatannya secara dalam. Mereka jelas sedang membangun fondasi untuk 10, 20, atau 30 tahun ke depan. Apakah akan sukses atau tidak, kami tinggal menunggu dan melihat saja," kata Giggs menanggapi persaingan MU dan City musim ini.
"Namun, pada akhirnya siapa yang akan juara adalah klub yang mampu mengatasi tekanan," jelas Giggs.
Meski mengakui City dipenuhi bakat-bakat besar, seperti Sergio Aguero, Yaya Toure, dan David Silva, ia tetap yakin MU bisa mengalahkan mereka dalam perebutan gelar juara. "Mereka memang mendapat pengalaman. Mereka memiliki beberapa pemain yang sudah berpengalaman memenangkan sesuatu. Tapi, kami punya perpaduan dari pengalaman dan rasa lapar akan gelar. Aku kira, pengalaman melakukan hal ini (meraih gelar) dan pengalaman manajer menjadi kunci," ujarnya.
"Kami memiliki pemain lebih tua yang sudah biasa juara, juga pemain muda yang belum pernah juara dan sangat ingin juara. Maka, semoga ini akan menuntun kami untuk juara," tegasnya. (GL)
City yang sering disebut MU sebagai "Tetangga Berisik" untuk sementara memimpin klasemen Premier League dengan nilai 60. Mereka unggul dua poin di atas MU yang berada di urutan kedua. Dengan 13 sisa pertandingan, Giggs yakin segalanya masih bisa berubah.
"Aku kira kebanyakan orang menilai mereka (City) sebagai favorit juara. Sebab, mereka kini berada di puncak klasemen dan karena mereka memang memiliki kualitas. Anda tak boleh mengabaikan kekuatan uang dan kualitas mereka, juga kekuatannya secara dalam. Mereka jelas sedang membangun fondasi untuk 10, 20, atau 30 tahun ke depan. Apakah akan sukses atau tidak, kami tinggal menunggu dan melihat saja," kata Giggs menanggapi persaingan MU dan City musim ini.
"Namun, pada akhirnya siapa yang akan juara adalah klub yang mampu mengatasi tekanan," jelas Giggs.
Meski mengakui City dipenuhi bakat-bakat besar, seperti Sergio Aguero, Yaya Toure, dan David Silva, ia tetap yakin MU bisa mengalahkan mereka dalam perebutan gelar juara. "Mereka memang mendapat pengalaman. Mereka memiliki beberapa pemain yang sudah berpengalaman memenangkan sesuatu. Tapi, kami punya perpaduan dari pengalaman dan rasa lapar akan gelar. Aku kira, pengalaman melakukan hal ini (meraih gelar) dan pengalaman manajer menjadi kunci," ujarnya.
"Kami memiliki pemain lebih tua yang sudah biasa juara, juga pemain muda yang belum pernah juara dan sangat ingin juara. Maka, semoga ini akan menuntun kami untuk juara," tegasnya. (GL)
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar