AFP/PIERRE-PHILIPPE MARCOU
Jerez - Marc Marquez menempati posisi dua MotoGP Spanyol setelah berduel sengit dengan Jorge Lorenzo menjelang garis finis. Motor keduanya sempat bersenggolan, Marquez kini lalu minta maaf ke Lorenzo.
Dalam balapan di Jerez, Minggu (5/5/2013) malam WIB, Marquez berhasil finis di posisi dua di belakang rekannya di Repsol Honda, Dani Pedrosa. Podium terakhir diisi oleh Lorenzo yang membalap untuk Yamaha--membuat rider Spanyol mendominasi.
Keberhasilan Marquez finis di posisi itu tak lepas dari sebuah manuvernya di tikungan terakhir, Turn 13, yang berada tepat sebelum garis finis.
Saat itu, Lorenzo sedikit lengah dan membuka ruang yang kemudian langsung dimanfaatkan Marquez. Insiden itu membuat Lorenzo melebar dan Marquez berhasil merangsek ke posisi dua.
Ironisnya, Lorenzo diasapi Marquez tepat di tikungan yang beberapa hari lalu dinamakan dengan nama sang juara bertahan--sebelumnya tikungan itu dikenal dengan nama 'Ducados'.
Marquez kemudian dilaporkan sempat berusaha minta maaf kepada Lorenzo di parc ferme atas insiden tersebut. Rookie itu pun kini kembali melontarkan ucapan maaf kepada kompatriotnya tersebut.
"Aku minta maaf kepada Jorge karena Anda tak pernah ingin dibegitukan. Pada akhirnya yang terpenting adalah kami berdua bisa finis dan aku pikir itu adalah duel seru buat para penggemar," kata Marquez diAutosport.
"Di lap terakhir aku tampil 110 persen dan ketika di tikungan terakhir aku melihat Jorge sedikit membuka celah, aku pun masuk, jelasnya.
Pada tahun 2005 silam, tikungan itu mengetengahkan duel sengit antara Valentino Rossi dan Sete Gibernau. Aksi-aksi serupa pun pernah terjadi di sana, membuat Marquez tahu benar bahwa tikungan itu memang memiliki potensi untuk bermanuver.
"Banyak kejadian serupa yang terjadi di sana. Aku belajar dari video dan aku berusaha melakukan yang terbaik," lugas Marquez.
Dalam balapan di Jerez, Minggu (5/5/2013) malam WIB, Marquez berhasil finis di posisi dua di belakang rekannya di Repsol Honda, Dani Pedrosa. Podium terakhir diisi oleh Lorenzo yang membalap untuk Yamaha--membuat rider Spanyol mendominasi.
Keberhasilan Marquez finis di posisi itu tak lepas dari sebuah manuvernya di tikungan terakhir, Turn 13, yang berada tepat sebelum garis finis.
Saat itu, Lorenzo sedikit lengah dan membuka ruang yang kemudian langsung dimanfaatkan Marquez. Insiden itu membuat Lorenzo melebar dan Marquez berhasil merangsek ke posisi dua.
Ironisnya, Lorenzo diasapi Marquez tepat di tikungan yang beberapa hari lalu dinamakan dengan nama sang juara bertahan--sebelumnya tikungan itu dikenal dengan nama 'Ducados'.
Marquez kemudian dilaporkan sempat berusaha minta maaf kepada Lorenzo di parc ferme atas insiden tersebut. Rookie itu pun kini kembali melontarkan ucapan maaf kepada kompatriotnya tersebut.
"Aku minta maaf kepada Jorge karena Anda tak pernah ingin dibegitukan. Pada akhirnya yang terpenting adalah kami berdua bisa finis dan aku pikir itu adalah duel seru buat para penggemar," kata Marquez diAutosport.
"Di lap terakhir aku tampil 110 persen dan ketika di tikungan terakhir aku melihat Jorge sedikit membuka celah, aku pun masuk, jelasnya.
Pada tahun 2005 silam, tikungan itu mengetengahkan duel sengit antara Valentino Rossi dan Sete Gibernau. Aksi-aksi serupa pun pernah terjadi di sana, membuat Marquez tahu benar bahwa tikungan itu memang memiliki potensi untuk bermanuver.
"Banyak kejadian serupa yang terjadi di sana. Aku belajar dari video dan aku berusaha melakukan yang terbaik," lugas Marquez.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar